Jum'at, 26 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Begini Cara Pelopor Makanan Fast Food KFC Mempertahankan Eksistensi

Posted by: 5183 viewer

Begini Cara Pelopor Makanan Fast Food KFC Mempertahankan Eksistensi
KFC

Sebagai  salah satu penyedia makanan cepat saji yang sudah sangat terkenal di Indonesia saat ini, dan terus mengembangkan perusahaanya di  era digital saat ini, KFC  berhasil membawa penghargaan sebagai  Indonesia Top Digital PR 2018 kemarin.

“Sebenarnya memang Indonesia ini bisa di bilang sudah termasuk ketinggalan untuk di dunia digital, kalau di banding dengan luar ya, banyak perusahaan-perusahaan yang sudah concern dengan digital but just social media only  ya which is very good, karena memang konsumsi media itu sudah gak mulu tentang televisi lagi tapi memang segmen di digital itu udah mulai tinggi,” ucap Andrew Fredickson selaku Digital Marketing Manager KFC.

KFC sendiri  ternyata masih menganut sistem bisnis soft selling, namun KFC juga masih menganut pada pilar-pilar penting dalam berbisnis, Andrew mempercayai kalau apa yang di bilang orang bahwa bisnis itu ya hard selling aja, banyak juga yang bicara kalau hanya soft selling yang bisa bertahan, tapi berbeda dengan KFC saat ini.

IKLAN INFOBRAND.ID

Andrew menyatakan, “KFC itu kita pakai sistem combine dua-duanya, karena KFC itu bisnis yang berbeda di banding dengan bisnis-bisnis lain seperti bisnis di bidang otomotif, KFC ini kan di bidang makanan jadi dari segi hard selling udah pasti dapet banget,tapi tetap soft selling itu akan kita lakukan.” 

Eksistensi KFC memang sudah diragukan lagi, gerainya pun sudah tersebar di seluaruh penjuru dunia, bahkan di Indonesia saat ini terhitung dari tahun 2016 KFC sudah memiliki 559 yang tersebar di seluruh Indonesia.

saat ini Andrew juga menjelaskan bahwa KFC saat ini memiliki target untuk lebih membesarkan pasar untuk anak mudanya, untuk itu KFC saat ini fokus untuk memperluas marketnya melalui digital, mengingat bahwa kaum milenial sudah mulai meninggalkan televisi.

“kami sudah mulai terjun ke dunia digital demi menjaga eksistensi KFC sebagai top leader increase huge market segmen,” ujar Andrew

Menciptakan menu-menu baru seasoning yang kekinian juga merupakan salah satu cara KFC untuk tetap bisa meningkatkan market ke kaum milenial, seperti pada februari ini KFC baru saja mengeluarkan menu baru kekinian yaitu Salted Egg Chicken, dimana saat ini makanan yang mengandung kuning telur dari telur bebek tersebut sedang happening di kalangan kaum milenial.

IKLAN INFOBRAND.ID

Sebagai  salah satu penyedia makanan cepat saji yang sudah sangat terkenal di Indonesia saat ini, dan terus mengembangkan perusahaanya di  era digital saat ini, KFC  berhasil membawa penghargaan sebagai  Indonesia Top Digital PR 2018 kemarin.

“Sebenarnya memang Indonesia ini bisa di bilang sudah termasuk ketinggalan untuk di dunia digital, kalau di banding dengan luar ya, banyak perusahaan-perusahaan yang sudah concern dengan digital but just social media only  ya which is very good, karena memang konsumsi media itu sudah gak mulu tentang televisi lagi tapi memang segmen di digital itu udah mulai tinggi,” ucap Andrew Fredickson selaku Digital Marketing Manager KFC.

KFC sendiri  ternyata masih menganut sistem bisnis soft selling, namun KFC juga masih menganut pada pilar-pilar penting dalam berbisnis, Andrew mempercayai kalau apa yang di bilang orang bahwa bisnis itu ya hard selling aja, banyak juga yang bicara kalau hanya soft selling yang bisa bertahan, tapi berbeda dengan KFC saat ini.

Andrew menyatakan, “KFC itu kita pakai sistem combine dua-duanya, karena KFC itu bisnis yang berbeda di banding dengan bisnis-bisnis lain seperti bisnis di bidang otomotif, KFC ini kan di bidang makanan jadi dari segi hard selling udah pasti dapet banget,tapi tetap soft selling itu akan kita lakukan.” 

Eksistensi KFC memang sudah diragukan lagi, gerainya pun sudah tersebar di seluaruh penjuru dunia, bahkan di Indonesia saat ini terhitung dari tahun 2016 KFC sudah memiliki 559 yang tersebar di seluruh Indonesia.

IKLAN INFOBRAND.ID

saat ini Andrew juga menjelaskan bahwa KFC saat ini memiliki target untuk lebih membesarkan pasar untuk anak mudanya, untuk itu KFC saat ini fokus untuk memperluas marketnya melalui digital, mengingat bahwa kaum milenial sudah mulai meninggalkan televisi.

“kami sudah mulai terjun ke dunia digital demi menjaga eksistensi KFC sebagai top leader increase huge market segmen,” ujar Andrew

Menciptakan menu-menu baru seasoning yang kekinian juga merupakan salah satu cara KFC untuk tetap bisa meningkatkan market ke kaum milenial, seperti pada februari ini KFC baru saja mengeluarkan menu baru kekinian yaitu Salted Egg Chicken, dimana saat ini makanan yang mengandung kuning telur dari telur bebek tersebut sedang happening di kalangan kaum milenial.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Tahun Ini, CSR CIMB Niaga Fokus pada Perbaikan Gizi

Tahun Ini, CSR CIMB Niaga Fokus pada Perbaikan Gizi
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Kegiatan corporate social responsibility (CSR) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) tahun ini akan fokus pada pengentasan gizi...


PT Timah Serahkan 3.000 Kakap ke Warga Sawang Laut

PT Timah Serahkan 3.000 Kakap ke Warga Sawang Laut
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Timah Tbk menyerahkan 3.000 ekor bibit kakap putih kepada warga Desa Sawang Laut Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau,...


Qualcomm Luncurkan Snapdragon X Plus Buat Tenagai Laptop dengan AI

Qualcomm Luncurkan Snapdragon X Plus Buat Tenagai Laptop dengan AI
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan teknologi Qualcomm secara resmi merilis dan mengumumkan chip terbaru mereka bernama Snapdrgon X Plus untuk berperfo...


Triwulan I 2024, BRI Salurkan Kredit UMKM Rp1.089,41 Triliun

Triwulan I 2024, BRI Salurkan Kredit UMKM Rp1.089,41 Triliun
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) Catur Budi Harto menyampaikan bahwa pembiayaan kredit untuk...