Kebutuhan untuk berbelanja online bagi masyarakat semakin meningkat terutama di kala pandemi Covid-19. Tentu dengan tingginya demand dan traffic jual beli secara daring, pemilik marketplace pun dituntut untuk tetap menghadirkan pengalaman berbelanja yang praktis, mudah dan aman.
Melihat peluang pasar yang terus membesar ini, maka PT Market Teknologi Terpadu meluncurkan marketplace baru dengan nama BlanjaQue. Dengan slogan “Jual Beli Gaya Kamu” BlanjaQue.com menghadirkan produk-produk yang dijual dengan harga yang terjangkau dan dapat dinikmati oleh para pembeli disaat mereka mencari yang dibutuhkan.
Keunggulan utama yang dimiliki BlanjaQue adalah adanya layanan sistem multiple addresses. Layanan ini memungkinkan konsumen bisa mengirimkan produk yang telah dibeli ke sejumlah alamat sekaligus.
Layanan sistem multiple addresses ini adalah yang pertama ada di marketplace Indonesia. Menurut Sahreza P, General Marketing BlanjaQue, layanan ini sudah jamak digunakan oleh marketplace yang ada di luar negeri namun untuk inisiasi pertama di Indonesia BlanjaQue adalah pioner.
Tommi P. Mario selaku Chief Technology Officer menyebut layanan ini dihadirkan untuk melengkapi layanan lain yang sudah dimiliki. Ia menambahkan ‘faktor pelengkap’ inilah yang menjadi kekuatan dari BlanjaQue.
Selain kemudahan dalam mengirim ke banyak alamat, BlanjaQue juga menyajikan ‘uniqueness’ lain dalam hal cara jual beli, sesuai dengan slogannya “Jual Beli Gaya Kamu”. Tommi menuturkan salah satu pembeda adalah adanya sistem sekali transaksi.
Baca Juga : Kolaborasi OJK & Perbankan, BNI Menuntaskan Relaksasi Kredit 203.178 Debitur
“Sistem satu transaksi ini memudahkan konsumen membeli barang dari toko atau merchant yang berbeda. Jadi, belanjaan konsumen masuk dalam satu receipt struk dan bisa dibayar dalam satu transaksi saja,” Kata Novi Widyastuti, CEO BlanjaQue.com
Kemudahan ini dihadirkan karena mendengar keluhan konsumen yang harus membayar satu-satu produk yang di beli.
Kekuatan BlanjaQue bukan hanya dari sisi transaksi jual beli, namun dari sisi logistik dan ekspedisi pun dibangun dengan jaringan yang kuat.
Reza menyebut ekspedisi menjadi backbone dari bisnis BlanjaQue. Lantas seperti layanan ekspedisi yang dihadirkan?
Reza membeberkan, konsumen khususnya sebagai seller tidak perlu repot untuk mengantarkan produk ke kantor ekspedisi terdekat. Karena ia dan tim ekspedisinya yang akan bergerak.
“Tidak perlu khawatir bagi seller, tim kami akan responsif. Karena kami memiliki hub yang tersebar luas dan merata. Secara otomatis tim ekspedisi yang paling dekat dengan seller yang akan mempick-up barangnya.” jelas Reza.
Untuk memperkuat layanan distribusi, BlanjaQue juga melakukan kerjasama dengan 4 perusahaan ekspedisi yakni TIKI, JNE, SAP dan RPX.
Tommi menambahkan , “Selain 4 ekspedisi tersebut kami juga akan gandeng kerjsama dengan Ojek Online, Gojek dan Grab untuk instan kurir. Jadi konsumen akan semakin dimanjakan ketika belanja di BlanjaQue.” ujarnya.
Dengan sinergi layanan dan ekspedisi yang mumpuni tersebut, Tommi optimis BlanjaQue mampu mencapai target 100.000 transaksi per hari. “BlanjaQue percaya dapat melaju ke tahap lebih tinggi dan akan menjadi salah satu start up dengan pertumbuhan yang pesat, karena potensi pasar Online Indonesia masih sangat besar,” ungkapnya.