INFOBRAND.ID - Kehadiran buah hati tentunya menjadi suatu anugrah Tuhan yang patut disyukuri. Tentunya dalam menyambut kehadiran si mungil, kedua orang tunya akan memenuhi segala kebutuhannya. Hal yang paling utama tentunya adalah perlengkapan bagi bayi dan sang ibunda.
Melihat kondisi tersebut, tentunya demaind perlengkapan bayi sangat besar. Potensi inilah yang menumbuhkan bisnis perlengkapan bayi, salah satunya dilakukan oleh Davina Taneshaputri yang mendirikan usaha Davina Baby Shop sejak 2012 dan hingga kini menawarkan kemitraan.
Saat ini ada tiga paket investasi yang ditawarkan Davina. Pertama paket Rp 125 juta untuk ukuran lokasi usaha minimal 25 m; Kedua paket Rp 150 juta untuk tipe 50 m dan Ketiga paket investasi Rp 175 juta untuk ukuran 75 m. Selain itu mitra akan mendapat ragam fasilitas (lihat tabel).
IKLAN INFOBRAND.ID
Semua mitra wajib membeli seluruh perlengkapan dan peralatan bayi dari pihak pusat. Produknya mulai pakaian dan aksesorinya, mainan bayi serta produk makanan bayi. Hal lain yang menjadi perhatian mitra adalah adanya biaya royalti 5% per bulan dari omzet yang didapat.
Beberapa varian produk yang dijual oleh toko ini adalah aneka mainan bayi, perlengkapan bayi mulai dari aksesori kamar, produk mandi, produk fesyen bayi dan anak-anak hingga keranjang tidur dan troli bayi.
Dengan skema dan varian produk yang dijajakan, mitra Davina Baby Shop ditargetkan bisa mengantongi omzet Rp 45 juta per bulan. Bila mitra sanggup meraup omzet tersebut, maka mitra diperkirakan bisa balik modal sekitar satu tahun saja.
Dengan skema bisnis tersebut, Davina Babyshop sudah memiliki tujuh gerai mitra yang tersebar di Provinsi Jawa Barat seperti Bogor, Depok, Garut, Sumedang, dan Tasikmalaya. Ada juga di Cilegon Banten dan Klaten di Jawa Tengah. Adapun gerai milik pusat ada satu di Bandung.
"Kita berharap setiap satu bulan bisa menambah dua gerai milik mitra," tutup Devina.
