JAKARTA, INFOBRAND.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) kembali membuka pendaftaran program pembinaan Gerakan Nasional 1000 Startup Digital bagi puluhan ribu anak bangsa yang ingin mewujudkan mimpi besar mereka melalui solusi digital.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam keterangan resminya mengatakan bahwa Gerakan Nasional 1000 Startup Digital tahun ini akan berbeda dari tahun sebelumnya, baik dari strategi, tahapan dan juga fitur-fiturnya.
“Dengan penampilan baru, kita akan rilis Ignite the Nation, Kobarkan Bangsa! Membangun Bangsa Dengan Mimpi! Mimpi Besar yang merupakan solusi bangsa dan dunia!,” ujarnya.
Sementara menurut Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Ekonomi Digital, Lis Sutjiati, gerakan penampilan baru ini membawa konsep untuk perluasan skala dan peningkatan kualitas pengembangan startup digital, termasuk mengajak kementerian dan lembaga lain serta mitra local.
Tak hanya itu, kurikulum program pun telah direvisi dengan fokus pada inkubasi. Selain itu, portofolio dan kualitas mentod akan ditingkatkan dan terjadwal dengan baik.
“Gerakan ini bukan sekolah, tapi merupakan upaya untuk menciptakan ekosistem ekonomi digital. Apalagi di Indonesia masih banyak peluang untuk membuat solusi dari permasalahan sehari-hari sampai masalah kota dan bangsa; mulai dari pertanian, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain,” ungkapnya.
Di era baru ini, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital kembali didukung oleh berbagai institusi pemerintahan, masyarakat dan komunitas termasuk Kumpul yang terpilih menjadi koordinator nasional.
Faye Alund, CEO Kumpul sangat mengapresiasi Kemkominfo yang telah memberikan kepercayaannya kepada Kumpul sebagai koordinator nasional program Gerakan Nasional 1000 Startup Digital. Kumpul sebagai platform pembelajaran bersama yang memberdayakan coworking space, bertujuan untuk membangun ekosistem yang fokus pada pertumbuhan wirausaha.
“Melalui Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, kami berharap dapat menghadirkan jaringan kewirausahaan yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” kata dia.
Untuk itu, program pembinaan ini pun bersifat inklusif. Dimana seluruh individu berusia usia 18-40 tahun yang memiliki niat dan semangat membangun usaha digital dapat mendaftarkan diri mereka.
Untuk gelombang pendaftaran 2019 ini, dalam 3 hari pertama pendaftaran telah ada sekitar 4.000 pendaftar untuk mengikuti Gerakan Nasional 1000 Startup Digital. Dilaksanakan secara intensif di 10 kota dengan kurun waktu 6 bulan, dengan konsep pembinaan yang menyeluruh, termasuk di dalamnya pembekalan materi, networking, konsultasi terkait bisnis model dan strategi produk marketing, serta inkubasi yang merupakan sesi mentoring mendalam.
Ayo semua milenials daftar dan bergabung dalam Gerakan Nasional 1000 Startup Digital melalui https://participant.1000startupdigital.id/