Jum'at, 29 Maret 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

KALBE Nutritionals Gandeng Gabungan Koperasi Susu Perkuat Industri Susu Nasional

Posted by: 2372 viewer

KALBE Nutritionals Gandeng Gabungan Koperasi Susu Perkuat Industri Susu Nasional
Di masa depan diharapkan semua lini produk susu di KALBE Nutritionals bisa diproduksi di PT ISAM.

JAKARTA - PT Sanghiang Perkasa atau lebih dikenal sebagai KALBE Nutritionals menjalin kerja sama dengan produsen susu lokal PT Industri Susu Alam Murni (PT ISAM) dari Bandung, Jawa Barat, yang merupakan bagian dari Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI).

Kemitraan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas produk serta memperkuat industri susu nasional, sehingga dapat memberi banyak manfaat kepada masyarakat. Kemitraan ini disepakati sejak November 2020 dan memasuki April 2021, kemitraan ini memasuki fase pengembangan dengan formula baru. 

Andy Chendra, Director of Quality Assurance, Sustainability and Support Function KALBE Nutritionals mengakui melalui siaran media yang diterima infobrand.id Selasa (13/4/2021) menjelaskan, hubungan dengan GKSI dan PT ISAM ini adalah bentuk kemitraan strategis yang dibangun KALBE Nutritionals sejak beberapa tahun lalu. Pihaknya meyakini kemitraan dengan GKSI dan PT ISAM akan membuahkan hasil yang lebih baik secara produk.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Apalagi PT ISAM merupakan perusahaan yang menyalurkan hasil produksi peternak sapi perah lokal yang bernaung di GKSI, sementara KALBE Nutritionals adalah produsen untuk produk nutrisi nasional. Jadi kolaborasi ini memang ditujukan untuk meningkatkan kualitas susu yang diproduksi dan mengembangkan industri susu nasional, dalam upaya untuk bersama-sama menyehatkan bangsa,” papar Andy.

Saat ini, KALBE Nutritionals adalah satu-satunya perusahaan nasional yang bersaing dengan perusahaan susu multinasional di posisi 5 besar untuk kategori growing up milk. Adapun PT ISAM dimiliki GKSI Nasional dan GKSI Jawa Barat adalah salah satu produsen susu segar terkemuka di Indonesia. Hingga kini, GKSI secara nasional merupakan wadah yang menaungi sekitar 100.000 orang peternak sapi perah lokal, dengan jumlah sapi kurang lebih sebanyak 300.000 ekor dan kapasitas produksi susu segar mencapai 1.600 ton per hari.

Eksplorasi peluang kerja sama ini sebenarnya sudah dimulai sejak tiga tahun lalu, tepatnya di awal 2018. Pada tahap awal kemitraan ini, KALBE Nutritionals memberikan milk canpada GKSI Jawa Barat, karena para peternak sapi perah lokal membutuhkan lebih banyak kontainer higienis untuk memastikan kualitas produksi susunya.

Setelah kemitraan tahap awal ini, komunikasi antara manajemen kedua perusahaan terjalin semakin intensif dan berkembang ke arah kemitraan strategis. Hingga akhirnya disepakati KALBE Nutritionals akan mengembangkan produk dalam kemasan Tetra Pak bersama PT ISAM. Selain itu, KALBE Nutritionals juga telah memasang mesin Aseptic Filling Technology di PT ISAM untuk menghasilkan produk-produk KALBE Nutritionals.

Teknologi aseptik sendiri adalah teknologi pengolahan dan pengemasan makanan yang mampu menjaga makanan tetap aman dan terjaga cita rasanya setidaknya selama satu tahun - tanpa proses pendinginan atau penggunaan bahan pengawet. Proses aseptik memastikan bahwa makanan dan bahan kemasan bebas dari bakteri berbahaya saat makanan dikemas. Segala sesuatu dalam rantai produksi dipastikan sudah steril, termasuk bahan makanan dan pengemasan, serta semua mesin dan lingkungan tempat pengemasan dilakukan.

IKLAN INFOBRAND.ID

Lebih jauh Totok Kurniawan, Head of External Production KALBE Nutritionalsmenjelaskan bahwa di tahap awal kemitraan ini ditargetkan dapat menghasilkan 3 produk unggulan KALBE Nutritionals, yaitu Susu Zee, PRENAGEN, dan Entrasol. Semua berjalan paralel, jadi di tahap awal, telah memasang aseptic filling, lalu mulai memproduksi susu menggunakan existing formula, sambil mengembangkan beberapa formula produk yang paling tepat dengan menggunakan susu segar dari GKSI.

“Kami menargetkan dapat memasarkan produk kemitraan ini di awal tahun 2022,” jelas Totok.

Sementara itu, PT ISAM meyakini dengan dukungan produksi susu segar dari para peternak sapi perah lokal yang bergabung di GKSI, akan mampu memenuhi segala kebutuhan susu segar KALBE Nutritionals,sehingga di masa depan diharapkan semua lini produk susu di KALBE Nutritionals bisa diproduksi di PT ISAM.

Yusup Munawar, Manufacturing Director PT. ISAM menyambut kolaborasi ini dengan penuh optimisme. sejauh ini, pihaknya memiliki fasilitas produksi yang bisa diandalkan. Harapannya, kerja sama tersebut bisa berlangsung selama mungkin, karena kemitraan ini sudah sejalan dengan visi dan misi KALBE Nutritionals sebagai penyediahealthy lifestyle nutritionterkemuka di Indonesia dan PT ISAM sebagai produsen susu segar lokal yang berkualitas.

“Dengan peran dan status masing-masing sudah seharusnya kedua pihak bersinergi, sehingga produk nutrisi unggulan KALBE Nutritionals yang berbasis susu segar hasil peternak sapi perah lokal bisa diproduksi bersama dan hasilnya akan memperkuat industri susu nasional dan tujuan akhirnya menyehatkan bangsa Indonesia,” ungkap Yusup Munawar.

IKLAN INFOBRAND.ID

Dalam hal produksi susu, KALBE Nutritionals sudah melakukan pengalihan produksinya ke pabrik milik PT ISAM. Semua prosesnya pun juga telah melalui uji kendali mutu yang ketat.

“Jadi standar-standar yang diterapkan di dalam kemitraan ini sudah berstandardisasi internasional, karena sejak beberapa tahun lalu PT ISAM sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan nasional dan multinasional. Standar yang diterapkan sama dan semua sertifikasi juga sudah memenuhi requirement, serta di tahap awal operasional, tim kami juga mendukung proses produksi di PT ISAM,” lanjut Andy.

Hingga kini, sebagai produsen nutrisi terbesar di Indonesia, KALBE Nutritionals memiliki 17 mitra produksi. KALBE Nutritionals sendiri memiliki fokus utama di sektor distribusi dan pemasaran, serta mengelola 3 pabrik internal. Dari 17 mitra produksi KALBE Nutritionals, 15 di antaranya ada di dalam negeri, termasuk PT ISAM. Kelima belas mitra produksi ini tidak hanya memproduksi susu, melainkan juga produk-produk nutrisi kesehatan lainnya seperti sereal, biskuit, dan produk-produk lain.

Sementara itu, Ongkie Tedjasurja, Presiden Direktur KALBE Nutritionals mengungkapkan, kemitraan dengan PT ISAM diharapkan jangka pendeknya adalah KALBE Nutritionals dan PT ISAM bisa sama-sama bertumbuh, sehingga kapasitas dan kapabilitas yang dimiliki sekarang ini bisa diperluas setelah kemitraan ini membuahkan hasil. Sementara jangka panjangnya dengan produk susu segar dari PT ISAM dapat memantapkan peran sebagai penyedia nutrisi untuk setiap tahap kehidupan, mulai dari persiapan kehamilan, tahap perkembangan anak-anak, usia muda dan produktif, hingga kalangan senior atau lansia.

“Pastinya secara bersama-sama, kami bisa memperkuat industri susu nasional dan menyehatkan bangsa,” ungkap Ongkie.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


EKRUTES.ID Gelar Training Pemenuhan Gap Kompetensi Karyawan PT Pegadaian Kanwil X Bandung

EKRUTES.ID Gelar Training Pemenuhan Gap Kompetensi Karyawan PT Pegadaian Kanwil X Bandung
INFOBRAND.ID, JAKARTA - EKRUTES.ID telah dipercaya PT Pegadaian Kanwil X Bandung sebagai mitra pelatihan untuk meningkatkan kompetensi karyawannya, me...


Percantik Halte, TransJakarta Gandeng City Vision

Percantik Halte, TransJakarta Gandeng City Vision
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menggandeng perusahaan media iklan luar ruangan (Out of Home/OOH) terbesar di Indonesia...


EKRUTES.ID Gelar HR Gathering Bertema Leadership Evolution: Nurturing Tomorrow's Managers

EKRUTES.ID Gelar HR Gathering Bertema Leadership Evolution: Nurturing Tomorrow's Managers
INFOBRAND.ID, JAKARTA - EKRUTES.ID menggelar acara berbuka puasa bersama sekaligus Gathering dengan tema Social Zone "Leadership Evolution: Nurtu...


Bulan Lalu, Angkasa Pura I Layani 5,1 Juta Penumpang

Bulan Lalu, Angkasa Pura I Layani 5,1 Juta Penumpang
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat telah melayani 5,1 juta pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola sepanjang periode F...