INFOBRAND.ID - Teknik memijat dengan konsep spa sejatinya bisa memberikan kenyamanan bagi semua orang, tak terkecuali juga untuk seorang bayi. Sama halnya seperti orang dewasa, si kecil juga butuh relaksasi untuk menyegarkan tubuhnya. Untuk menjawab kebutuhan itu, Babylogy Spa pun hadir.
Sejak pertama kali berdiri pada 2017 lalu, Babylogy Spa pun langsung diwaralabakan. Nilai investasi yang ditawarkan sekitar Rp800 jutaan. Dimana nilai tersebut sudah termasuk desain interior, perlengkapan, staff dan juga pelatihan. Sementara untuk royalty fee baru mulai dihitung setelah store mulai beroperasi.
“Sebenarnya ini peluang bisnis banget karena sekarang itu sudah booming masalah kebutuhan anak untuk melakukan pijat. Kalau dulu kan pijat untuk bayi itu susah dicari dan harus orang-orang tertentu saja. Tapi kalau sekarang kan sudah banyak, makanya kita buka bisnis ini,” ujar Operational Babylogy Spa, Mutia Qulsum saat berbincang dengan wartawan INFOBRAND.ID di kantor pusatnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (1/10/2018) kemarin.
Berbeda dengan spa pada umumnya, kata Mutia, Babylogy Spa hadir dengan desain yang lebih nyaman dan ruangan yang lebih terang. Sehingga membuat si kecil merasa rileks dan tenang saat dipijat.
Selain di Jakarta, saat ini Babylogy Spa juga sudah ada di Medan (milik mitra-red). Dimana dalam satu gerai membutuhkan 5 orang karyawan yang terdiri dari 4 terapis dan 1 kasir.
“Kalau untuk training centernya kita buat sendiri, dalam arti tidak mempunyai akademik tapi kita kerjasama dengan salah satu dokter yang ada di Jakarta, baik untuk training terapisnya maupun dari pembelajaran bagaimana cara menangani baby sampai dengan dewasa,” katanya.
Mutia berharap kedepannya Babylogy Spa bisa semakin besar dan dikenal oleh masyarakat serta memiliki banyak cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Target kita untuk tahun depan sih minimal bisa buka 10 cabang,” tutupnya. [ded]