Merek Bedak Marcks Dan Salicyl Buktikan Mampu Bersaing Di Digital Dengan Raih Penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2018
Posted by: Irta | 17-04-2018 17:18 WIB | 4124 views

Marcks And Salicyl sebagai brand kosmetik lawas yang mampu buktikan eksistensinya di dunia kecantikan, dengan berhasil menangkan penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2018, yang sebelumnya sempat Marcks dan Salicyl dapatkan juga sebelumnya.
Meany Senaputri selaku Manager Kosmetik PT Kimia Farma mengungkapkan perasaanya saat menerima penghargaan, “Kami merasa sangat bangga dan bersyukur sekali, ini kebetulan memang penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award kami yang kedua kalinya untuk brand Marcks dan Salicyl.”
Penghargaan ini tentunya menurut Meany diharapkan mampu lebih memperkenalkan mereknya secara lebih luas lagi, Namun Meany menjelaskan untuk pengaruh sendiri lewat penghargaan ini sudah cukup lumayan besar.
“Karena dengan adanya penghargaan ini akan menambah kepercayaan masyarakat bahwa brand kami memang di akui, ini kan ada survey secara realnya, bagaimana profil brand itu sendiri, di masyarakat seperti apa,” pungkas Meany.
Meany pun berharap kedepanya mudah-mudahan brand-brand lain yang ada di PT.Kimia Farma bisa ikut untuk masuk ke penghargaan ini.
Target di 2018 yang akan dijalankan oleh Marcks dan Salicyl bagi Meany tentu masih banyak yang akan dilakukan.
“Karena jujur aja kami agak sedikit tertinggal nih dari digital, kami baru mulainya di tahun 2016 kemarin untuk social media, kalau di banding brand lain mungkin sudah lebih dulu, ya kita mau pergunakan social media kami saja lebih adaptif,” kata Meany.
Meskipun terbilang masih baru dalam dunia digital, nyatanya Marcks dan Salicyl mampu menangkan penghargaan digital ini hingga 2 kali, hal membuktikan bahwa mereknya meskipun terbilang abru di dunia digital tapi mampu bersaing dengan yang telah lebih terjun ke dunia digital.
“Keunggulan brand marck itu sudah ada sejak jaman 1971 dan diproduksi oleh perusahaan farmasi terbesar di Indonesia. Pasti dari segi kualitas dan mutu kita pasti tetap menjaga keunggulannya. Dan kita salah satu brand farmasi pasti selalu mengutamakan kesehatan, jadi bukan Cuma cantik aja tapi juga sehat, itu juga menjadi beberapa alasan kami meskipun baru di dunia digital tapi mampu bersaing di digital,” tutup Meany.
Adapun Metodologi Riset yang digunakan sebagai dasar penilaian sebagai berikut:
Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 diberikan kepada merek-merek di Indonesia dengan terlebih dahulu dilakukan riset oleh Indonesia dan IMFocus dengan melakukan Survey Digital Popular Brand Index 2018 yang TRAS N CO dilakukan sejak Desember 2017 – Februari 2018 kepada 150 kategori produk dan lebih dari 1000 brand tersurvey di Indonesia.
Survey yang dilakukan oleh TRAS N CO Indonesia ini murni melalui data engine pihak ketiga yang bersifat independent, credible dan accountable dengan menggunakan tiga parameter penilaian yakni Social Media Based, Website Based dan Search Engine Based.
Baca berita lainnya di Google News