Pameran perhiasan Jakarta International Jewellery Fair 2018, yang merupakan event tahunan yang diselenggarakan untuk memamerkan perhiasan perhiasan buatan lokal hingga luar negeri.
Pameran yang sekaligus sebagai sarana bagi pengusaha kecil dan menengah untuk meningkatkan pangsa dan angka penjualan produk-produk perhiasan kreatif di tanah air. Konsumen juga bisa mendapatkan produk-produk perhiasan berkualitas dengan harga yang bersaing.
Pada acara Jakarta Internasional Jewellery Fair yang dihadari oleh Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian R.I , Gati Wibawaningsih ini juga menyelenggarakan Jewellery Show yang memperagakan perhiasan yang juga dipadupadankan dengan gaun dari desain anak bangsa.
“Event Jakarta International Jewellery Fair 2018, sebenarnya sudah pertama kali ada itu di Surabaya, Cuma baru dari tahun 2010 aja di adain tiap tahunya di Jakarta, mengingat kan bagaimana pun juga Jakarta itu kan ekonomi centernya,” Ujar Gati.
Gati juga berpendapat jika Event tahun ini memiliki desaign yang makin bagus-bagus, “Tahun ini kan ada Jewellery Show juga, yang menggabungkan antara desain perhiasan dengan desain gaun, dan desain gaunnya pun juga buatan anak bangsa masih muda yang sekolah di Jepang, jadi tahun ini tuh bener-bener lebih bagus dari tahun lalu.”
Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian R.I juga menerangkan bahwa penjualan export terbesar saat ini paling banyak di Dubai.
Untuk Itu Gati menghimbau, “Untuk Orang Indonesia yang kesana, terus beli perhiasan disana, ga usah , belanja disini aja (Indonesia).”
Pada Event tahun ini ada 19 peserta dari Italia yang ikut meramaikan event ini. Gati pun ikut berkomentar soal keikut sertaan warga negara Italia dalam Event.
“Karena biasanya orang luar negeri gak ikut pameran ini, nah tahun ini orang Italia khusus datang kesini , sampai tadi sempet orang dubes-dubes juga pada datang , pas saya tanya kenapa ingin ikut dalam acara ini mereka menjawab karena pasar di Indonesia itu bagus,” terang Gati.
INFOBRAND.ID juga secara eksklusif mewawancarai salah satu peserta wanita bernama Christina dari Italia yang ikut dalam acara Pameran tersebut.
“Selain saya memang sudah memulai bisnis di dunia perhiasan sejak 16 tahun lalu karena memang ayah saya juga memang meniti karirnya di dunia perhiasan sejak saya masih kecil, akhirnya membuat saya juga ikut terdorong untuk mengembangkan pasar perhiasan yang saya desain sendiri ini ke pasar asia,” terang Christina yang memiliki Perhiasan dengan merek J-TECH SRL saat ditemui di pameran Jakarta International Jewellery Fair 2018 di Jakarta Convention Center 19 April 2018.
Menurut Christiana, “Kenapa tidak kita mencoba pasar asia di Indonesia, mengingat Indonesia in merupakan negara yang sangat bagus, dan memiliki peluang yang besar juga untuk memamerkan karya di Indonesia, saya harap juga saya bisa mendapatkan customer yang potensial disini.” Tutup Christina.