Jum'at, 29 Maret 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Pentingnya Survival Action Bagi Pelaku Pebisnis di Masa Pandemi

Posted by: 2458 viewer

Pentingnya Survival Action Bagi Pelaku Pebisnis di Masa Pandemi
Chairman TRAS N CO Indonesia, Tri Raharjo, S.E., M.M saat menjadi narasumber dalam webinar bertajuk “Cara Brand Melewati Masa Pandemi & New Normal” pada Rabu (20/5) lalu

JAKARTA, INFOBRAND.ID – Wabah covid-19 yang semakin masif tentunya memiliki dampak yang cukup serius bagi para pelaku bisnis di tanah air. Hal ini disampaikan oleh Chairman TRAS N CO Indonesia, Tri Raharjo, S.E., M.M saat menjadi narasumber dalam webinar bertajuk “Cara Brand Melewati Masa Pandemi & New Normal” pada Rabu (20/5) lalu.

“Apa sih dampaknya terhadap bisnis kita? Saya kira ketika PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) diberlakukan, ketika Social Distancing diberlakukan, ketika Physical Distancing diberlakukan, banyak sekali yang mengalami tutup operasional atau semi operasional sebagian,” ungkap Tri.

Menurutnya, ketika terpaksa harus tutup operasional, sudah pasti tidak akan ada pelanggan yang datang. Atau mungkin sebagian pelanggan mulai berkurang dan beralih ke jalur online.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Selanjutnya, ketika pendapatan tidak menutupi biaya operasional, sudah pasti akan ada pemangkasan biaya. Bahkan sebagian perusahaan juga sudah merumahkan atau membuat sistem shift. Inilah yang sudah dilakukan oleh para pelaku bisnis di Indonesia,” terangnya.

Tentunya hal itu akan berdampak sangat signifikan. Untuk menghadapi situasi seperti ini, tentu saja para pelaku bisnis harus bisa survival action. Apa saja?

“Pertama, menggunakan sarana Whatsapp untuk menjual produk-produk kita. Contohnya Hino, mereka telah membuat program beli Hino di rumah saja atau juga program festival di rumah saja,” lanjutnya.

Menurutnya, tidak hanya di dunia otomotif saja, tapi hampir di segala sektor bisnis harus bisa melakukan yang namanya survival action. Contoh keduanya adalah pemain bisnis waralaba Ixobox. Barbershop modern ini mulai melakukan program menarik yaitu potong rambut di rumah saja.

“Selanjutnya adalah toko carvil yang kini telah membuka suatu konsep live melalui Instagram. Saya kira ini menjadi suatu kenormalan baru yang juga banyak dilakukan oleh beberapa motivator, pembicara maupun para pelaku bisnis di tanah air,” katanya.

IKLAN INFOBRAND.ID

Begitu juga dengan dunia pendidikan. Dimana kata Tri, kampus di Jepang telah melaksanakan wisuda secara online. Langkah ini dilakukan untuk mencegah serta memutus mata rantai virus corona yang semakin masif terjadi.

“Ketika era pandemi seperti ini tentunya banyak sekali konsep baru yang bermunculan. Salah satunya konsep reseller yang saya kira kedepannya akan semakin boom. Kenapa? Karena banyaknya karyawan yang terkena PHK. Dan saya kira konsep reseller ini menjadi suatu hal yang menarik,” pungkasnya.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


EKRUTES.ID Gelar Training Pemenuhan Gap Kompetensi Karyawan PT Pegadaian Kanwil X Bandung

EKRUTES.ID Gelar Training Pemenuhan Gap Kompetensi Karyawan PT Pegadaian Kanwil X Bandung
INFOBRAND.ID, JAKARTA - EKRUTES.ID telah dipercaya PT Pegadaian Kanwil X Bandung sebagai mitra pelatihan untuk meningkatkan kompetensi karyawannya, me...


Percantik Halte, TransJakarta Gandeng City Vision

Percantik Halte, TransJakarta Gandeng City Vision
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menggandeng perusahaan media iklan luar ruangan (Out of Home/OOH) terbesar di Indonesia...


EKRUTES.ID Gelar HR Gathering Bertema Leadership Evolution: Nurturing Tomorrow's Managers

EKRUTES.ID Gelar HR Gathering Bertema Leadership Evolution: Nurturing Tomorrow's Managers
INFOBRAND.ID, JAKARTA - EKRUTES.ID menggelar acara berbuka puasa bersama sekaligus Gathering dengan tema Social Zone "Leadership Evolution: Nurtu...


Bulan Lalu, Angkasa Pura I Layani 5,1 Juta Penumpang

Bulan Lalu, Angkasa Pura I Layani 5,1 Juta Penumpang
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat telah melayani 5,1 juta pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola sepanjang periode F...