JAKARTA, INFOBRAND.ID - PT Prudential Life Assurance (Prudential) dan PT Visionet Internasional (OVO) resmi menjalin kerjasama. Keduanya akan sama-sama mengembangkan proposisi digital baru untuk nasabah yang mencakup produk dan layanan kebugaran, kesehatan dan keuangan.
Kerjasama ini merupakan langkah kunci dalam komitmen Prudential dalam skala yang lebih luas untuk menjadikan layanan kesehatan dan keuangan terjangkau dan dapat diakses oleh semua orang di Asia.
“Indonesia sangat penting bagi strategi kami di Asia dan kami sangat senang bisa menawarkan proposisi yang unik dan bermanfaat bagi populasi konsumen digital yang terus bertambah di negara ini,” ungkap Chief Executive Officer Prudential Corporation Asia, Nic Nicandrou dalam siaran persnya.
IKLAN INFOBRAND.ID
Dengan menggabungkan jangkauan OVO dan produk serta layanan Prudential yang terbaik di kelasnya, Nic menambahkan, pihaknya dapat membantu masyarakat Indonesia secara digital untuk mengelola kebugaran dan kesehatan mereka yang penting untuk dilindungi, dan juga menumbuhkan aset mereka.
Sementara Presiden Direktur Prudential Indonesia, Jens Reisch mengatakan bahwa pihaknya akan tetap fokus pada peningkatan operasional dan layanannya kepada nasabah, baik melalui saluran digital maupun secara tatap muka.
“Kolaborasi kami dengan OVO membantu memenuhi kebutuhan perlindungan dan kesehatan di pasar Indonesia yang berkembang cepat. Kami akan melanjutkan upaya kami untuk mendukung visi pemerintah untuk menyediakan inklusi keuangan yang lebih besar dan mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama Chief Executive Officer OVO, Jason Thompson mengungkapkan bahwa kerjasama ini semakin menggarisbawahi rangkaian layanan keuangan OVO yang komprehensif, mulai dari pembayaran, pinjaman, dan asuransi yang kini dapat diakses.
“Membawa kolaborasi pertama antara platform fintech dan perusahaan asuransi jiwa di Indonesia, kami dengan rendah hati membawa inklusi keuangan lebih dekat, memungkinkan lebih banyak orang untuk menikmati akses keuangan yang sama,” tutup Jason. [ded]
