JAKARTA, INFOBRAND.ID - Perusahaan pembiayaan multiguna Adira Finance kembali menggelar Adira Virtual Expo (AVE) 2021 pada 19 Agustus-19 September 2021 yang menghadirkan 31 booth secara daring, baik di bidang otomotif maupun non-otomotif.
"AVE 2021 hadir untuk melayani seluruh masyarakat Indonesia yang sedang mencari solusi keuangan dalam memenuhi kebutuhannya," kata Direktur Utama Adira Finance, Hafid Hadeli, dalam sambutannya secara virtual, Kamis (19/8/2021).
Pengunjung AVE 2021 dapat langsung masuk ke adira.id/AVE2021-pr secara gratis, tanpa perlu registrasi, kemudian menelusuri 31 booth daring untuk mencari kebutuhannya melalui beragam produk yang tersedia.
IKLAN INFOBRAND.ID
Jumlah booth ini disesuaikan dengan usia Adira Finance yang tahun ini menginjak 31 tahun. Selain itu, AVE menyediakan solusi pembiayaan berbasis syariah.
Pengunjung juga bisa memanfaatkan fitur live chat untuk bertanya kepada diler, membuat janji test drive, hingga mengajukan pembelian secara langsung dalam satu platform.
Pengunjung dapat mencari berbagai macam produk dengan penawaran menarik seperti bunga ringan mulai 0,5 persen, diskon angsuran, bebas biaya provisi, diskon admin hingga 75 persen, bonus sampai dengan 2,5 juta adirapoin, serta bonus asuransi.
Ada juga program Adiratalks AVE 2021 secara live di akun Instagram resmi Adira Finance setiap Jumat, mulai 13 Agustus hingga 17 September 2021, yang mengulas berbagai topik inspiratif tentang solusi kebutuhan bersama influencers.
Direktur Penjualan, Pelayanan, dan Distribusi Adira Finance, Niko Kurniawan, menambahkan alasan utama AVE kembali digelar tahun ini karena kami ingin memberikan kemudahan kepada calon pelanggan.
IKLAN INFOBRAND.ID
"Kami juga melihat antusiasme tinggi pengunjung pada AVE 2020 lalu, dimana didatangi lebih dari dari 250 ribu pengunjung,” ujarnya
Sementara itu, Harry Latif, Direktur Portofolio Adira Finance mengatakan, AVE 2021 merupakan salah satu inovasi digital sebagai bentuk adaptasi Adira Finance untuk menjawab tantangan bisnis di tengah pandemi.
“Konsep virtual dibuat untuk memberikan kenyamanan dan rasa aman kepada pelanggan, di tengah kebijakan pemerintah untuk membatasi aktivitas sosial masyarakat secara fisik demi menanggulangi pandemi,” tandasnya.
