Senin, 17 Maret 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

Aksi Nyata OCBC: Pulihkan Ekosistem Pesisir dengan 21.000 Bibit Mangrove

Posted by: Alvin Pratama | 10-02-2025 11:07 WIB | 303 views

Aksi Nyata OCBC: Pulihkan Ekosistem Pesisir dengan 21.000 Bibit Mangrove csr ocbc

INFOBRAND.ID-Mendukung usaha pelestarian lingkungan untuk memitigasi perubahan iklim, PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) bersama OCBC Group, akan melakukan penanaman lebih dari 21.000 bibit pohon mangrove selama periode 2024-2025.

Penanaman tersebut akan dilakukan di berbagai lokasi strategis di Indonesia, termasuk Bangka Belitung di Sumatera, di sepanjang pesisir Jawa mulai dari Tangerang, Jawa Tengah, Bali, hingga Sulawesi Selatan.

Targetnya, pada 2024 akan tertanam 11.000 bibit dengan estimasi penyerapan karbon mencapai 1,2 ton CO2eq per tahun. Pada akhir 2025, jumlah ini diharapkan meningkat menjadi 2,4 ton CO2eq seiring dengan penambahan 10.000 bibit baru.

IKLAN INFOBRAND.ID

Penanaman mangrove menjadi langkah penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Baru-baru ini, sebanyak 1.000 bibit mangrove telah ditanam di Pantai KSS, Desa Sukawali, Kabupaten Tangerang, sebagai bagian dari inisiatif lingkungan yang melibatkan relawan OCBC. Kegiatan ini akan berlanjut dengan penanaman 10.000 bibit lainnya di pesisir Trimulyo, Kota Semarang.

Menurut Aleta Hanafi, Brand and Communications Division Head OCBC, mangrove memiliki peran krusial dalam mengurangi abrasi dan menjaga kestabilan ekosistem pesisir. “Inisiatif ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya, di mana sekitar 5.000 bibit telah ditanam di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim dan pelestarian lingkungan,” jelasnya.

Desa Sukawali menjadi salah satu titik penanaman karena mengalami abrasi yang signifikan dalam dua dekade terakhir. Garis pantai menyusut hingga 100 meter, mengancam ekosistem serta mata pencaharian masyarakat setempat. Sementara di Trimulyo, Kota Semarang, alih fungsi lahan mangrove menjadi tambak menyebabkan banjir rob dan abrasi semakin parah.

Melalui kerja sama dengan Lindungi Hutan Foundation serta masyarakat lokal, OCBC memastikan pemantauan pertumbuhan mangrove agar memberikan dampak jangka panjang.

Keberlanjutan program ini menjadi kunci utama dalam menjaga ekosistem pesisir yang kian terancam. Selain sebagai benteng alami terhadap abrasi dan banjir rob, hutan mangrove juga menjadi habitat penting bagi berbagai spesies serta mendukung kehidupan masyarakat pesisir.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!