Rabu, 26 Maret 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

Bank DKI Ingatkan untuk Waspada Social Engineering, Jangan Sampai Jadi Korban!

Posted by: Alvin Pratama | 27-02-2025 12:54 WIB | 361 views

Bank DKI Ingatkan untuk Waspada Social Engineering, Jangan Sampai Jadi Korban! Bank DKI ingatkan Social Engineering.

INFOBRAND.ID-Kasus penipuan perbankan atau fraud makin marak seiring perkembangan teknologi. Salah satu metode yang sering digunakan adalah social engineering, yang memanfaatkan kelengahan nasabah dalam menjaga data pribadi.

Bank DKI pun mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan tidak mudah terjebak modus penipuan ini. PT Bank DKI menjelaskan bahwa salah satu trik yang sering dipakai penipu adalah meminta identitas pribadi dengan berbagai cara, termasuk saat nasabah hendak mengakses aplikasi mobile banking.

“Jadi penggunanya itu dihubungi, di-SMS, dibuat phishing namanya dengan website gadungan, kemudian diiming-iming hadiah. Dengan tidak sadar, dia memberikan user ID sama password atau pin-nya,” ungkap Amirul Wicaksono, Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI.

IKLAN INFOBRAND.ID

Lebih lanjut, Amirul menjelaskan bahwa begitu data penting seperti user ID, password, atau PIN jatuh ke tangan penipu, mereka bisa dengan mudah melakukan transaksi atas nama pemilik rekening.

“Kalau itu sudah didapatkan sama fraudster-nya, dia tinggal melakukan transaksi ke banknya, dan karena biasanya, security di bank itu melalui tiga hal itu, bisa jadi akan dinilai orangnya adalah orang yang punya rekening,” tambahnya.

Agar terhindar dari aksi fraud digital, Amirul membagikan beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan:

Rutin Ganti Password Mobile Banking
Mengganti password secara berkala dapat meminimalisir risiko penyalahgunaan akun perbankan.

Abaikan APK yang Dikirim via WhatsApp
Jangan pernah mengklik file APK yang dikirim dari nomor tidak dikenal karena bisa jadi itu adalah trik phishing untuk mencuri data pribadi.

IKLAN INFOBRAND.ID

Perkuat Keamanan Ponsel
Pastikan ponsel yang digunakan untuk transaksi perbankan memiliki sistem keamanan yang baik, seperti PIN, sidik jari, atau pengenalan wajah.

Jangan Sebar Data Pribadi
Hindari membagikan informasi sensitif seperti KTP ke pihak yang tidak dikenal agar data tersebut tidak disalahgunakan.

Amirul juga memastikan bahwa sistem keamanan perbankan terus diperkuat untuk menghadapi upaya fraud yang makin canggih.

“Di bank, aplikasi-aplikasi itu tentunya sudah cukup kuat. Jadi sudah diverifikasi, sudah dites cukup kuat. Ditembak fraudster-nya harusnya nggak bisa,” tegas Amirul.

Senada dengan itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, mengajak nasabah untuk hanya mengakses layanan perbankan melalui kanal resmi dan tidak tergiur tawaran mencurigakan.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Kami berupaya terus meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keamanan digital, sehingga setiap transaksi dapat dilakukan dengan lebih aman dan nyaman,” tambah Arie.

Di kesempatan yang sama, Bank DKI juga memperkenalkan Tabungan Monas Rencana, produk tabungan yang dirancang khusus untuk membantu generasi muda, terutama Gen Z, dalam merencanakan keuangan dengan lebih baik.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!