INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memberikan bantuan alat hibah teknologi tepat guna kepada 28 usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) senilai total Rp690 juta yang didistribusikan bertahap sejak akhir 2023.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso, menyatakan UMKM adalah urat nadi dan penopang perekonomian daerah dan nasional. Dukungan Pertamina pada UMKM itu diharapkan memacu pertumbuhan UMKM serta meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat.
“Untuk itu Pertamina konsisten melakukan upaya pengembangan UMKM melalui program pelatihan, pameran, dan bantuan alat hibah teknologi, agar para pelaku usaha dapat menghasilkan produk-produk yang berdaya saing tinggi, sehingga memiliki peluang yang besar untuk mengembangkan produk yang berorientasi pada ekspor," kata dia dalam keterangannya dikutip Selasa (12/3/2024).
Hibah teknologi diberikan kepada para Champion UMK Academy Pertamina tahun 2023 dan 10 besar peserta Pertapreneur Aggregator. Bantuan alat tersebut seperti mesin jahit, mesin potong, mesin diesel, mesin cetak pelet, alat pengolah makanan, penggiling kopi, dan peralatan produksi lainnya.
Menurut dia lagi, UMK Academy merupakan program kompetisi bagi mitra binaan Pertamina. Program tersebut dirancang untuk mencetak UMK "naik kelas" atau mampu meningkatkan kualitasnya.
Peserta UMK Academy memperoleh beragam pembinaan melalui empat kurikulum pengembangan, yakni Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global. Program tersebut berlangsung selama 5-6 bulan, di mana pada akhir program, pelaku usaha yang menunjukkan peningkatan dapat mengikuti seleksi lanjutan.
Seleksi tersebut berupa kurasi dari narasumber ahli untuk menentukan UMK Champion dan UMK Aggregator atau UMKM yang mampu menjadi wadah kolaborasi dengan UMKM binaan lainnya.