Posted by: Admin 12-02-2018 00:00 WIB 1957 viewer
Hitachi Vantara, anak perusahaan Hitachi Ltd. (TSE: 6501), hari ini mengumumkan Hitachi Vantara HCP (Hitachi Content Platform) telah diakui oleh Gartner 2018 Critical Capabilities untuk penyimpanan objek, yang dipublikasikan pada 25 Januari 2018.
Penyimpanan objek sangat diminati untuk menjadi jembatan antara penyimpanan tradisional (traditional storage) dan teknologi cloud yang sedang berkembang guna mendapatkan nilai-nilai terbaik dari data-data perusahaan, dimanapun data tersebut berada. Penyimpanan objek menarik minat dan investasi dari para ahli infrastruktur dan operasi karena kemampuannya mengelola data dalam sistem dengan menggunakan pendekatan terintegrasi.
Dalam laporan tersebut, para analis Gartner yaitu Raj Bala, John McArthur, dan Garth Lander, menuliskan evaluasi mereka terhadap 13 produk object storage berdasarkan delapan kemampuan penting: kapasitas, interoperabilitas, pengelolaan, kinerja, keamanan, multitenancy, efesiensi objek, dan pricing. Para analis tersebut juga menuliskan evaluasinya terhadap produk-produk penyimpanan objek berdasarkan lima kasus penggunaan: analytics, pengarsipan, melakukan backup, distirbusi, dan penyimpanan cloud.
Dibandingkan dengan iterasi laporan sebelumnya, skor untuk Hitachi Vantara HCP telah meningkat di dalam lima kasus penggunaan.*
Hitachi yakin telah meningkat di dalam:
“Kami percaya bahwa posisi HCP pada Gartner Critical capabilities for Object Storage tahun ini memperlihatkan kekuatan kami serta melanjutkan investasi dan inovasi di dalam portfolio HCP,” ujar Brad Surak, Chief Product and Strategy Officer, Hitachi Vantara. “Para pelanggan berpaling kepada kami untuk mengumpulkan, menyimpan, menjaga, serta menganalisa data mereka, sehingga mereka dapat membuat keputusan dengan lebih banyak informasi dan lebih cepat. Kami merasa wajar apabila portofolio HCP kami adalah solusi penyimpanan TI untuk ribuan perusahaan di seluruh dunia,” tutupnya.
Hitachi Vantara mengumumkan update besar untuk Hitachi Content Platform tahun lalu dalam siaran pers Hitachi 2017, "Portofolio Platform Hitachi Content Platform Cloud Infrastructure," yang menyoroti peningkatan penyimpanan per cluster hingga 400%, kapasitas penyimpanan node sebesar 67% melalui drive 10TB, sebuah 55% peningkatan objek per node, dan lisensi perangkat lunak yang disederhanakan bagi pelanggan untuk mencapai lebih dari 5 kali biaya penyimpanan yang lebih rendah daripada public cloud, semua mengarah ke penghematan TCO lebih dari 60% dibandingkan dengan public cloud untuk kasus penggunaan perusahaan.
Sumber: Gartner, "Kemampuan Kritis untuk Penyimpanan Obyek," Raj Bala, Garth Landers, John McArthur, 25 Januari 2018. * Dalam versi 2016 dari laporan tersebut, Hitachi Vantara HCP dinobatkan sebagai Hitachi Data Systems HCP.
Gartner Disclaimer
Gartner tidak mendukung vendor, produk atau layanan apa pun yang tergambar dalam publikasi penelitiannya, dan tidak menyarankan pengguna teknologi hanya memilih vendor dengan peringkat tertinggi atau sebutan lainnya. Publikasi penelitian Gartner terdiri dari berbagai pendapat dari organisasi riset Gartner dan tidak boleh dianggap sebagai pernyataan fakta. Gartner menolak semua jaminan, tersurat maupun tersirat, sehubungan dengan penelitian ini, termasuk jaminan tentang kelayakan jual atau kesesuaian untuk tujuan tertentu.
Tentang Hitachi Content Platform
Portofolio Hitachi Content Platform memungkinkan organisasi untuk memajukan pengalaman di tempat kerja digital mereka dengan cara yang menggabungkan repositori konten yang ada, memberikan kemampuan berbagi data, kolaborasi dan perlindungan data pengguna high end, menyederhanakan penelusuran dan menyediakan API untuk merancang alur kerja baru dan menyesuaikan pengalaman pengguna. Intinya adalah perangkat lunak penyimpanan objek yang memungkinkan organisasi untuk menjadi perantara pendekatan holistik ke tempat kerja digital yang mencakup data di dalam perusahaan dan di cloud. Portofolio HCP secara cerdas mengotomatisasi tugas yang berkaitan dengan kepatuhan, perlindungan, keamanan, dan manajemen. Hal ini memungkinkan organisasi untuk mempercepat operasi, mempertahankan visibilitas dan kontrol dengan metode yang lebih cepat dan sederhana untuk menemukan, menganalisis dan berbagi.