JAKARTA, INFOBRAND.ID - PT Johnson & Johnson Indonesia resmi meluncurkan ACUVUE® OASYS with Transitions™ di Indonesia, lensa kontak photocromic pertama di dunia yang dapat beradaptasi pada cahaya, Rabu (17/12) kemarin di Jakarta.
Inovasi ini menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia akan sebuah produk yang dapat melindungi mata dari paparan cahaya yang menyilaukan dan menghasilkan kinerja penglihatan yang optimal.
Berdasarkan data survei Johnson & Johnson Indonesia di tahun 2019, 97% masyarakat Indonesia merasa terganggu dengan cahaya berlebihan dan menyilaukan dalam aktivitas sehari-hari seperti saat dalam perjalanan, berolahraga di luar ruangan, serta kegiatan di tempat terbuka lainnya.
Sekitar 80% dari responden survei perusahaan mengatakan bahwa mereka sering menyipitkan mata dan 73% bahkan merasa terganggu atau kehilangan fokus akibat cahaya yang menyilaukan tersebut.
“Dengan teknologi ACUVUE® OASYS with Transitions™, pengguna lensa kontak ini tidak perlu lagi menyipitkan mata dalam kondisi pencahayaan yang berlebihan sehingga membantu mengurangi risiko kerusakan pada mata kita,” kata Brand Manager ACUVUE®, Mia Al Maidah dalam keterangan resminya.
ACUVUE® OASYS dengan Transitions™ merupakan lensa kontak reusable (dapat digunakan berulang kali) dengan periode pemakaian dua minggu dan merupakan satu-satunya lensa kontak yang memberikan perlindungan 100% terhadap sinar UVB.
Produk ini secara khusus dirancang untuk membantu mata menyesuaikan diri dengan lebih baik terhadap perubahan cahaya dan kondisi lingkungan, serta meminimalkan perubahan tampilan pada mata pada saat saat terkena sinar UV atau HEV (High-Energy Visible).
“Peluncuran ACUVUE® OASYS with Transitions™ merupakan salah satu bentuk komitmen PT Johnson & Johnson Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas kesehatan di Indonesia dengan mengedukasi masyarakat akan pentingnya penglihatan dan perawatannya,” ujar Country Leader of Communication & Public Affairs PT Johnson & Johnson Indonesia, Devy Andrie Yheanne.
“Dengan terus memberikan inovasi terbaik, kami percaya teknologi ini akan membantu masyarakat Indonesia untuk melihat lebih baik, terhubung lebih baik, dan hidup lebih baik,” tutupnya.