Kamis, 25 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Nasib Waralaba Indonesia Di Penghujung Tahun 2019

Posted by: 2124 viewer

Nasib Waralaba Indonesia Di Penghujung Tahun 2019
Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (wali) Levita Supit 

INFOBRAND.ID - Bisnis waralaba di Indonesia masih cukup potensial bahkan dapat berkembang hingga ke mancanegara. Walaupun di tahun 2019 ini pertumbuhannya tidak cukup baik, namun tahun 2020 mendatang Perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia menilai bahwa bisnis franchise mendatang akan sangat berkembang. 

Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (wali) Levita Supit mengungkapkan pertumbuhan franchise di akhir tahun 2019 ini memang terlihat tidak siginifikan dari tahun- tahun sebelumnya, sebab di tahun ini merupakan tahun politik dan banyaknya demo- demo yang terjadi. Hal itu tentu berdampak bagi bisnis, bahkan masyarakat memandang tahun ini bukan tahun yang berkembang seperti tahun- tahun lalu.

“Di tahun depan kita optimis, karena kita lihat adanya pembenahan dari pemerintah untuk instansi terkait yang masing- masing memiliki target. Seperti Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memiliki target untuk melakukan investasi kepada pelaku usaha lokal. Target semuanya satu yakni untuk mengembangkan bisnis di Indonesia,” katanya kepada INFOBRAND.ID melalui sambungan telephone, Selasa, (5/11/2019).

IKLAN INFOBRAND.ID

Ia juga menilai optimis dengan terbentuknya Kabinet Kerja pemerintah Indonesia 2019- 2024, terlihat dari sudah adanya perkembangan dan pelaku usaha sendiri memandang pemerintah saat ini adalah pemerintah yang aware atau memperhatikan masyarakat salah satunya pelaku usaha. Di mana Presiden sendiri telah mengingatkan untuk meningkatkan tingkat entrepreneur di Indonesia. Dalam upaya meningkatkan itu tentu perlu dukungan pemerintah, tidak bisa berjalan sendiri.

“Sehingga pentingnya kolaborasi antara pelaku usaha, penguasa dan pemerintah. Alhasil bisnis dapat berkembang bahkan bisa sampai go international,” ujarnya.

Ketua Komite Tetap Kadin Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan itu juga menyoroti positif terkait peraturan waralaba baru yang dikeluarkan oleh Kementrian Perdagangan. Salah satunya yang disoroti adalah dengan menghilangkan batasan gerai dan peraturan pemakaian bahan baku 80: 20, hal ini tentu dapat membuat pelaku usaha lebih fleksibel dalam mengembangkan usahanya. [hfz]

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Hari Bumi, Allianz Indonesia Jaga Bumi melalui Pelestarian Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat

Hari Bumi, Allianz Indonesia Jaga Bumi melalui Pelestarian Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Memperingati Hari Bumi, 22 April, Allianz Indonesia senantiasa berkomitmen pada tanggung jawab sosial perusahaan, terutama dal...


Pendiri Puteri Indonesia, Mooryati Soedibyo Tutup Usia

Pendiri Puteri Indonesia, Mooryati Soedibyo Tutup Usia
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Pendiri Yayasan Puteri Indonesia, politisi, serta tokoh jamu tradisional, Mooryati Soedibyo Rabu (24/4/2024) ini meninggal dun...


Bergabungnya Tiktok-Tokopedia akan Membuka Pasar UMKM Lebih Luas

Bergabungnya Tiktok-Tokopedia akan Membuka Pasar UMKM Lebih Luas
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Edy Misero menyatakan, bergabungnya dua perusahaan raksasa, Tiktok dan...


Hari Bumi 2024, Blibli Gandeng EcoTouch kelola Limbah Fesyen

Hari Bumi 2024, Blibli Gandeng EcoTouch kelola Limbah Fesyen
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Blibli menggandeng EcoTouch untuk mengelola limbah fashion melalui Fashion Take Back Program pada 22 April - 3 Mei 2024 untuk...