Jum'at, 26 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Pelopor PLTS Atap Catat Peningkatan Permintaan Instalasi

Posted by: 1723 viewer

Pelopor PLTS Atap Catat Peningkatan Permintaan Instalasi
Instalasi PLTS Atap dikelola oleh Xurya, startup yang bergerak di bidang energi terbarukan. (Foto: Xurya Daya Indonesia)

JAKARTA - Sepanjang tahun 2020, Xurya Daya Indonesia (Xurya) sebagai startup lokal energi terbarukan yang mempelopori metode Rp 0,- (no upfront cost) dalam pembiayaan PLTS Atap, mencatat adanya peningkatan permintaan instalasi proyek PLTS Atap untuk bangunan komersial dan industri. Peningkatan permintaan ini didorong oleh tarik listrik PLTS yang semakin kompetitif bahkan lebih rendah dari pembangkit yang berasal dari energi fosil.

Tidak hanya dari industri cold storage atau warehouse yang telah lebih dulu memanfaatkan energi baru terbarukan, tahun ini permintaan instalasi PLTS Atap oleh pelanggan Xurya berasal dari industri dengan latar belakang bisnis yang beragam. Permintaan tersebut mencakup wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Makassar hingga Palembang yang terdiri dari industri keramik, industri stainless steel, industri komponen otomotif, pabrik tekstil, hotel & resorts, bahkan gedung sekolah.

Eka Himawan, Managing Director Xurya mengatakan, tahun ini permintaan instalasi PLTS Atap kepada Xurya untuk bangunan industri meningkat, baik dari kapasitas terpasang atau jenis industrinya. Jika tahun sebelumnya lebih banyak datang dari industri cold storage atau warehouse, tetapi kini industri tekstil bahkan sekolah pun juga sudah menggunakan PLTS Atap.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Hal ini merupakan angin segar bagi kita semua karena manfaat penggunaan PLTS Atap kini semakin dirasakan oleh berbagai industri maupun komersial,”

Kementerian ESDM menyebutkan, sektor industri merupakan penyumbang kapasitas terbesar dalam pemanfaatan PLTS Atap, diikuti oleh sektor rumah tangga, sektor bisnis atau komersial dan tiga urutan terakhir adalah sektor sosial, pemerintah, dan layanan khusus. Meningkatnya minat penggunaan PLTS Atap juga didorong oleh himbauan pemerintah untuk merealisasikan kapasitas terpasang pembangkit listrik berbasis energi baru bagi para pelaku industri dan bisnis.

Karena itu, menurut Eka, tarif listrik EBT yang semakin kompetitif akan meningkatkan pengguna dari pelaku industri, sehingga dapat mempercepat realisasi kapasitas terpasang. Pihaknya berharap kehadiran Xurya dapat mengakomodir dan memberikan kemudahan green financing bagi pelaku industri dan komersial yang ingin menggunakan PLTS Atap.

“Karena kami tahu, walaupun biaya pemanfaatan sistem PLTS Atap semakin menurun, tetapi dalam skala besar, biaya investasi awal yang dikeluarkan dirasa masih cukup tinggi,” tutup Eka.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Tahun Ini, CSR CIMB Niaga Fokus pada Perbaikan Gizi

Tahun Ini, CSR CIMB Niaga Fokus pada Perbaikan Gizi
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Kegiatan corporate social responsibility (CSR) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) tahun ini akan fokus pada pengentasan gizi...


PT Timah Serahkan 3.000 Kakap ke Warga Sawang Laut

PT Timah Serahkan 3.000 Kakap ke Warga Sawang Laut
INFOBRAND.ID, JAKARTA - PT Timah Tbk menyerahkan 3.000 ekor bibit kakap putih kepada warga Desa Sawang Laut Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau,...


Qualcomm Luncurkan Snapdragon X Plus Buat Tenagai Laptop dengan AI

Qualcomm Luncurkan Snapdragon X Plus Buat Tenagai Laptop dengan AI
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan teknologi Qualcomm secara resmi merilis dan mengumumkan chip terbaru mereka bernama Snapdrgon X Plus untuk berperfo...


Triwulan I 2024, BRI Salurkan Kredit UMKM Rp1.089,41 Triliun

Triwulan I 2024, BRI Salurkan Kredit UMKM Rp1.089,41 Triliun
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) Catur Budi Harto menyampaikan bahwa pembiayaan kredit untuk...