Sabtu, 26 April 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

SAGALA Group Dorong Pertumbuhan Bisnis Cloud Kitchen Lewat Strategi Multi-Brand

Posted by: Alvin Pratama | 14-04-2025 17:03 WIB | 311 views

SAGALA Group Dorong Pertumbuhan Bisnis Cloud Kitchen Lewat Strategi Multi-Brand SAGALA-GROUP

INFOBRAND.ID-Bisnis cloud kitchen, yang memungkinkan penyajian makanan tanpa fasilitas dine-in, telah menjadi tren yang berkembang pesat di Indonesia. Menurut laporan dari Statista, potensi pasar global untuk cloud kitchen diperkirakan akan mencapai 178 miliar dolar AS pada tahun 2032, dengan pertumbuhan signifikan sebesar 203% sejak mulai dikenalnya model bisnis ini pada tahun 2022.

Di tengah maraknya bisnis ini, SAGALA Group muncul sebagai salah satu pelopor operator cloud kitchen di Indonesia. Didirikan pada tahun 2020 di Bandung, perusahaan ini telah menunjukkan perkembangan yang mengesankan, sejalan dengan visi untuk menghadirkan inovasi dalam sektor makanan dan minuman (F&B) yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.

SAGALA Group mengusung strategi multi-brand dengan menawarkan sepuluh merek F&B yang memiliki ciri khas masing-masing. Di antara merek-merek tersebut, Ayam Bang Dava menjadi salah satu yang paling terkenal. “Kami menyadari bahwa variasi kuliner olahan ayam sangat diminati masyarakat, sehingga kami berupaya menghadirkan beragam pilihan yang relevan dengan selera konsumen yang terus berkembang,” ungkap Astrid, Head of Marketing SAGALA Group.

IKLAN INFOBRAND.ID

Dalam waktu empat tahun, SAGALA Group telah berhasil memperluas jaringannya hingga memiliki 41 gerai di 11 kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, Bekasi, dan Tangerang. Ekspansi ini bertujuan untuk mendekatkan diri kepada konsumen dan menyediakan makanan berkualitas yang mudah diakses.

Tanggapan positif dari konsumen terlihat dari pencapaian lebih dari 3,5 juta paket makanan yang terjual setiap tahunnya. “Kami menawarkan kemudahan bagi pelanggan untuk memilih berbagai menu dalam satu tempat. Konsep multi-brand ini memberikan nilai lebih kepada konsumen, sekaligus memungkinkan kami untuk menghadirkan promo-promo menarik,” tambah Astrid.

Konsep multi-brand yang diterapkan oleh SAGALA Group juga berdampak pada efisiensi operasional. Dengan mengolah berbagai merek makanan di satu dapur, SAGALA Group dapat mengelola biaya dan meningkatkan produktivitas. “Kami memastikan bahwa semua menu yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ketat, sehingga setiap merek dapat menyajikan cita rasa yang konsisten,” jelas Astrid.

Astrid juga meyakini bahwa meskipun persaingan di sektor cloud kitchen semakin ketat, SAGALA Group akan tetap bertahan dan terus tumbuh. “Kami melihat persaingan sebagai peluang untuk lebih memahami keinginan konsumen melalui riset pasar. Inovasi dalam produk dan kemudahan layanan adalah kunci bagi kami untuk tetap relevan,” tutupnya.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV