JAKARTA, INFOBRAND.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk melirik sektor digital dalam mengembangkan bisnis di era pandemi.
Di ekonomi kreatif, kata Sandiaga, sektor aplikasi, games, televisi, dan konten digital mengalami peningkatan di masa pandemi Covid-19.
"Ada 34 juta pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif sekarang mengalami tekanan dan banyak di antara mereka kehilangan pekerjaan dan penghasilan, namun saya yakin ekonomi kreatif kita bisa menghadapinya dengan menghadirkan talenta-talenta yang bisa mengisi ekosistem ekonomi digital,” kata dia dalam keterangannya, Kamis (22/7/2021)
"Kalau kita melihat akselerasi digital ini mendorong masyarakat yang tadinya hanya berjualan secara online untuk menghadirkan konten-konten yang kreatif," tambahnya lagi.
Sandiaga menyebutkan pekerjaan-pekerjaan yang erat kaitannya dengan ekosistem digital dan virtualisasi ini muncul disebabkan oleh transformasi segala lini kehidupan ke aspek virtual.
Sehingga, hal ini menjadi peluang sekaligus tantangan yang harus dihadapi oleh masyarakat, termasuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Sebelumnya, pada pembukaan “Glints X Virtual Career Week”, Sandiaga mengatakan masa pandemi Covid-19 memaksa para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi dalam berkarya.
“Covid-19 ini memaksa kita untuk meningkatkan keterampilan kita karena 60 persen lapangan kerja yang akan kita temui di masa pandemi dan pascapandemi ini adalah lapangan kerja yang tidak ada sebelumnya,” terangnya.
Kemenparekraf/Baparekraf, lanjut dia, saat ini juga tengah mendorong digitalisasi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia lewat sejumlah program yang terangkum dalam “Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia”.
“Lewat gerakan ini kita ingin menumbuhkan rasa bangga terhadap karya anak bangsa dan juga mendorong para pelaku ekonomi digital untuk selalu berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi,” ungkap Sandi.
Sandi juga merangkul Glints sebagai platform digital pengembangan karier bagi generasi milenial untuk bekerja sama Kemenparekraf/Baparekraf meningkatkan keterampilan dan talenta pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air.
“Sehingga para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif bisa menjadi pandemic winner dengan tetap bertahan dan menciptakan peluang kerja bagi masyarakat kita terutama yang berhubungan dengan transformasi menuju digitalisasi,” jelasnya.
Dia juga berpesan agar para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk terus bekerja keras, bekerja tuntas dan ikhlas, serta bekerja cerdas dengan memanfaatkan jejaring relasi yang ada.
"Saya yakin dengan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, teman-teman bisa membangun karier yang baik," tandasnya.