JAKARTA, INFOBRAND.ID - Perusahaan bioteknologi terkemuka asal Tiongkok Vazyme (688105.SH) mengikuti ajang Medlab Middle East pada 2022 di Dubai World Trade Centre (DWTC) dari 24-27 Januari. Ajang ini adalah pameran dan konferensi terkemuka di sektor laboratorium yang mempertemukan komunitas medis global untuk memamerkan inovasi dan teknologi laboratorium terbaik. Di Stan No. Z5.H20, Vazyme memperlihatkan portofolio produk lengkap yang terdiri atas solusi tes Covid-19 dan produk IVD canggih kepada pengunjung virtual dan pengunjung yang berada di lokasi acara. Jumlah pengunjung ajang ini tercatat lebih dari 500 orang, dan sebagian besar berasal dari Timur Tengah, sedangkan sisanya dari India, Turki, dan lain-lain. Produk "COVID-19 Antigen Rapid Self-Test Kit" yang mampu memberikan hasil pemeriksaan dalam 10 menit dan mencapai akurasi sebesar 99,81%, termasuk produk terpopuler yang dipamerkan Vazyme.
"Setelah varian omicron menyebar luas, rumah sakit dan pusat pengetesan kesulitan menangani galur virus baru ini. Maka, kita harus meningkatkan produksi alat tes Covid-19 yang memberikan hasil dengan cepat dan dapat diandalkan. Alat tes ini dibutuhkan dalam penanganan gelombang infeksi baru. Kami ingin membantu komunitas medis di Timur Tengah dan Afrika untuk menangani kendala ini dengan mempersembahkan produk dan solusi pemeriksaan Covid-19 yang bermutu tinggi di ajang Medlab 2022. Hal tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat penanganan pandemi di wilayah setempat," ujar Jenny Jiang, International Business Manager, Vazyme.
Di ajang ini, seluruh lini Solusi Deteksi Asam Nukleat buatan Vazyme dipamerkan. Di sisi lain, Vazyme juga menghadirkan alat-alat deteksi Covid-19 lainnya yang mencakup Alat Deteksi Antigen, solusi evaluasi Antibodi Vaksin Covid-19, dan bahan baku untuk alat deteksi. Salah satu produk utama yang dipamerkan Vazyme adalah "Vazyme Automatic Nucleic Acids Extraction System". Produk ini telah memperoleh izin edar dari pemerintah Uni Emirat Arab dan Arab Saudi. Sementara, "2019-nCoV Triplex RT-qPCR Detection Kit" buatan Vazyme juga telah menerima izin edar di Uni Emirat Arab.
Setelah beroperasi selama 10 tahun, Vazyme telah memperkuat kepemimpinannya di industri bioteknologi di Tiongkok. Vazyme kini memiliki kapasitas produksi IVD sebanyak satu juta unit per hari. Tim Vazyme di wilayah MENA mencakup pakar produk IVD yang menawarkan layanan lengkap dan panduan instalasi individual kepada konsumen lokal. Di sisi lain, Vazyme telah meningkatkan ekspansi global pada 2021 dengan mendirikan anak usaha pertamanya di luar negeri, tepatnya di Indonesia. Vazyme pun memiliki berbagai kantor dan gudang di Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Hong Kong SAR yang melayani dan membantu pelanggan di seluruh dunia.
"Kami memperingati hari jadi Vazyme yang ke-10 pada tahun ini. Sebagai pemimpin inovasi mutakhir di sektor ilmu hayati, Vazyme ingin memanfaatkan sains dan teknologi guna meningkatkan kesehatan dan kehidupan, menyediakan kebutuhan medis global yang belum terpenuhi, sekaligus menerapkan standar etika, akuntabilitas, dan profesionalisme tertinggi. Dengan pendekatan yang berorientasi pada litbang, kami selalu berinovasi, serta menghadirkan produk dan solusi terbaru bagi pelanggan. Kami akan terus bekerja sama dengan mitra-mitra di seluruh dunia, melanjutkan langkah-langkah yang telah diambil demi memperkuat keahlian medis dalam penanganan penyakit kritis," jelas Jenny Jiang.