Kelahiran PT ERA Graharealty (ERA Indonesia) pada Mei 1992 bermula dari keinginan Founder & Owner ERA Indonesia, Hendro Gondokusumo menumbuhkan semangat entrepreneurship, menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia, khususnya orang-orang di usia produktif. Ia pun mengambil Franchise Real Estate dan mengajak kolega bisnis dan teman-temannya membuka kantor ERA. Dari sini lahir banyak agen properti yang tersebar di banyak pulau di Indonesia.
Perlahan tapi pasti, brand ERA dibangun hingga menjadi leader dan menguasai market Indonesia. ERA membuka kantor-kantor ERA, mengedukasi dan menciptakan marketing/agent property yang profesional dan handal dalam membantu konsumen dalam jual-beli-sewa dan dari kisah-kisah customer yang terbantu dari jasa profesional ERA menjadi fondasi awal pembentukan trust dan branding ERA.
Semakin banyak kantor yang menerima profesi agent property dan tentu promosi di media-media nasional dalam bentuk apresiasi marketing yang berprestasi. Profesionalisme marketing adalah hal yang sangat penting bagi ERA dan kepercayaan customer adalah prioritas. Tak heran bila ERA Indonesia kini menjadi market leader dan menjadi pioneer dalam Franchise Real Estate.
IKLAN INFOBRAND.ID
Pengukuhan atas prestasi yang telah diraih ERA juga mendapat apresiasi dari sejumlah lembaga riset dengan sejumlah penghargaan baik nasional maupun internasional seperti Top Brand, Golden Property Award, dan Asia Pacific Property. “Di tahun 2018 kami meraih beberapa penghargaan seperti Indonesia Top Digital PR Award, Indonesia Digital Popular Brand Award dan The Highly Commended Brokerage Firm dari Properti Indonesia Award,” papar Aan Andriani, Direktur PT ERA Indonesia.
ERA fokus dalam pelayanan ke customer dan public ERA. Mulai dari Member Broker, Marketing Associate dan Customer ERA. “Untuk pengembangan dan menjaga kualitas dari Member Broker dan Marketing, kami rutin mengadakan pelatihan dari beragam aspek seperti Motivasi, Legal, Online marketing dan lain-lain,”tambah Aan.
Selain training membangun SDM, training-training lainnya meliputi materi untuk meningkatkan daya jual seperti Goal Settings dan pemberian reward jalan-jalan ke luar negeri dalam setiap pencapaian target per semester bagi para Marketing dan Member Broker ERA.
Soal komposisi alokasi dana dari masing-masing aktifitas pemasarannya, saat ini menurut Aan cukup berimbang. Perihal alokasi dana tergantung Marketing masing – masing, ada yang fokus dan bisa lebih spend ke Digital seperti beriklan di portal properti atau menggunakan SEO namun tidak sedikit yang masih konvensional dengan pemasangan spanduk – spanduk, open house dan juga penyebaran flyer.
Sejauh ini, Aan menilai, agen properti hingga saat ini masih dibutuhkan masyarakat. Dengan adanya teknologi informasi sangat membantu dalam penyebaran informasi dan promosi property yang dijual. “Semakin banyak lulusan sarjana yang melirik profesi ini dan menjadi profesi unggulan karena penghasilan yang tidak terbatas dan jam kerja yang sangat fleksibel,”jelas Aan sambil menegaskan bahwa ERA adalah brand internasional. Sehingga dalam melayani keperluan customer untuk transaksi properti baik nasional ataupun internasional tentu terintegrasi dengan kantor ERA di Asia Pacific dan dunia dengan program Referral.-Adv
