JAKARTA, INFOBRAND.ID - Milken Institute hari ini mengumumkan ajang tahunan "Milken Institute Asia Summit" Kedelapan yang akan berlangsung dari 15-16 November. Ajang ini akan digelar dalam format tatap muka di lokasi acara dan sesi virtual.
Masyarakat dinamis ingin menyediakan peluang yang setara bagi semua pihak. Ikatan erat juga menjadi ciri khas bagi setiap orang yang menjadi bagian dari masyarakat tersebut. Untuk mengulasnya, Asia Summit tahun ini mengangkat tema "The Power of Human Connection", dan mempertemukan berbagai eksekutif bisnis, pemimpin pemerintahan, pegiat filantropi, pakar, ilmuwan, serta futurolog terkemuka dari seluruh dunia. Ajang ini ingin memperkuat upaya membangun masa depan yang berkelanjutan dan setara bagi semua orang di Asia Pasifik.
Ajang ini akan diadakan di Four Seasons Hotel, Singapura, dan diikuti hingga 250 peserta yang secara langsung hadir di lokasi acara. Para peserta akan mematuhi panduan dan ketentuan pembatasan jarak sosial yang telah ditetapkan pemerintah Singapura.
Serupa dengan Asia Summit 2020, para peserta dapat bergabung dalam format interaktif selain mengikuti sesi tatap muka, konten virtual, dan beberapa sesi diskusi privat tentang topik tertentu. Milken Institute juga menjadi sponsor acara perdana "Philanthropy Asia Summit" dan sponsor acara "Singapore Fintech Festival" yang berlangsung saat "Singapore Week" (15-19 November).
Tahun lalu, Asia Summit menjadi ajang internasional berskala besar yang pertama kali digelar di Singapura di tengah pandemi. Atas ajang ini, Milken Institute Asia Center meraih penghargaan sebagai "Outstanding Event Organizer" dari Singapore Tourism Board di ajang 2021 Singapore Tourism Awards. Asia Summit 2020 menghadirkan berbagai pemimpin dunia seperti Heenam Choi, CEO, KIC; Paulo Guedes, Menteri Ekonomi Brazil; Peter Babej, CEO, Asia Pasifik, Citi; Chan Chun Sing, Menteri Pendidikan & Menteri Layanan Publik, Republik Singapura; Yuriko Koike, Gubernur Tokyo, Jepang; Julie Sweet, CEO, Accenture; Thomas Kurian, CEO, Google Cloud; Salil Parekh, CEO & Managing Director, Infosys Limited; Rt. Hon. Elizabeth Truss, Menteri Perdagangan Internasional, President, Board of Trade, Menteri Wanita dan Kesetaraan, Inggris; Wilbur L. Ross, Jr., Menteri Perdagangan, Amerika Serikat, dan lain sebagainya.
"Seiring dengan pemulihan ekonomi dunia dari pandemi, koneksi kita dengan sesama manusia semakin berperan mempercepat dan memunculkan kembali masyarakat dinamis dan berkembang," kata Laura Deal Lacey, Executive Director, Milken Institute Asia Center. "Lewat Asia Summit 2021, kami ingin menjadi sarana yang mengulas berbagai solusi kolaboratif. Untuk itu, kami mengangkat topik tentang kekuatan koneksi manusia sebagai upaya membangun kembali masyarakat yang adil dan setara."
"Seperti yang telah dialami sepanjang tahun lalu, kalangan pemerintah, bisnis, dan lembaga swasta harus tetap saling terhubung dan berkolaborasi demi mengatasi berbagai tantangan yang ditimbulkan pandemi," ujar Richard Ditizio, President & Chief Operating Officer, Milken Institute.
"Asia Summit 2021 mempertemukan berbagai pakar, pemimpin, dan inovator terkemuka dari Asia dan seluruh dunia. Mereka akan berbagi ide dan pandangan tentang solusi yang kelak mengembalikan kita ke kehidupan normal." pungkasnya.