INFOBRAND.ID-Sektor properti pada tahun 2024, diyakini akan meningkat walaupun sedikit stagnan. Namun sejumlah segmen properti diproyeksi akan tetap tumbuh apalagi dengan meningkatnya tingkat perekonomian walaupun perlahan.
Dalam diskusi yang mengemuka bersama Purinusa Group yang diadakan di Jakarta, Rabu (27/12), sektor properti bertumbuh dengan sentimen positif masyarakat terutama berkaitan dengan portfolio pengembang yang telah dipercaya oleh konsumen.
Seperti halnya PT Purinusa Jayakusuma yang telah dipegang oleh generasi ke-3. Telah berkiprah selama lebih dari 30 tahun, bahkan melewati tahun sulit pandemi Covid-19, hingga saat ini kinerja bisnis yang dicatatkan terbilang terus meningkat.
IKLAN INFOBRAND.ID
Menurut Christine Rai Santoso, Managing Director Purinusa Group, hal ini bisa dilakukan dengan fokus pada pasar dan melakukan banyak inovasi maupun strategi yang tepat sehingga perusahaan bisa terus bertumbuh dan mencapai berbagai rencana pengembangan bisnis sejak sebelum hingga situasi pandemi.
Purinusa Group telah berhasil memasarkan 20 ribuan unit rumah yang tersebar di 11 proyek perumahan serta area komersial. Pengembang ini telah melakukan serah terima lebih dari 95% unit terjual.
“Sejak saya kecil, ayah ibu saya sudah mengajari saja “bermain tanah”. Hingga kini bisa memiliki berbagai proyek perumahan yang terjangkau untuk masyarakat, merupakan hasil dari tempaan mereka. Salah satu track record terbaik kami adalah sukses memasarkan perumahan di wilayah Binong, Curug, Tangerang,” ujar Christine.
Hingga saat ini, Purinusa akan mengembangkan secara bertahap kawasan perumahan Aryana Karawaci, di atas lahan seluas 26 hektar yang sudah mulai dikembangkan sejak tahun 2016.
Tak hanya itu saja, jelang penghujung akhir tahun 2023, Purinusa group pada bulan November 2023, telah memperkenalkan proyek terbarunya, Purinusa Kembangan di Jakarta Barat.
IKLAN INFOBRAND.ID
Dengan luas lahan mencapai 6.000 m2, Purinusa Kembangan menawarkan 49 unit hunian yang memadukan desain minimalis dan teknologi mutakhir.
Untuk fase pertama, kata dia, akan dibangun sebanyak 25 unit rumah. Dua tipe unit dibangun, yakni 19 unit dua lantai dan 6 unit 3 lantai dengan luas tanah mulai 60 sampai 250 meter persegi dan luas bangunan 100 sampai 140 meter persegi.
“Rumah-rumah di fase pertama kami pasarkan dengan harga mulai dari Rp2,2– 3,6 miliaran. Kami targetkan sold out pada kuartal kedua 2024 dengan total lebih dari Rp50 miliar” ujar Andre Utama, Chief Marketing Officer Purinusa Kembangan.
Menggandeng 14 bank, Purinusa Group telah siap dalam memberikan fasilitas pembiayaan KPR sekaligus untuk memanfaatkan momentum DPT PPN tahun 2024. Penawaran perdana Purinusa Kembangan akan dimulai pada tanggal 12 Januari 2024, langsung di lokasi.
