Senin, 29 April 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Ekspor Tenun Koperasi Binaan LPEI di Gresik Raup Rp450 Juta Sepanjang 2023

Posted by: 555 viewer

Ekspor Tenun Koperasi Binaan LPEI di Gresik Raup Rp450 Juta Sepanjang 2023
Hasil tenun koperasi binaan LPEI/Istimewa

INFOBRAND.ID, JAKARTA - Staf Fungsional Ahli Bidang Jasa Konsultasi Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Gerald Setiawan Grisanto mengungkapkan Program Desa Devisa berhasil membawa Koperasi Produsen Wedani Giri Nata (WGN) meraup Rp450 juta dari hasil ekspor kerajinan tenun sepanjang 2023.

Koperasi binaan LPEI tersebut menaungi 550 orang penenun di Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

"Selama pendampingan, penjualan koperasi naik sampai 29 persen. Selama 2023 penjualan koperasi nyampai Rp450 juta," kata Gerald dikutip Antara, Kamis (14/9/2023).

IKLAN INFOBRAND.ID

Menurutnya lagi, sampai saat ini Desa Devisa Tenun Gresik memiliki kapasitas produksi mencapai 146.400 lembar sarung per bulan, dan telah melakukan indirect export ke beberapa negara, diantaranya Malaysia, Brunei Darussalam, hingga Arab Saudi.

Adapun sejak 2021 hingga 2022, pendampingan yang diberikan LPEI bersama fasilitator kepada penenun melalui berbagai program, diantaranya pelatihan manajerial koperasi, pelatihan akuntansi keuangan, pelatihan desain dan produk, pelatihan peningkatan kualitas, serta memfasilitasi pameran pada event G20.

Melalui Program Desa Devisa, Gerald menyebut para pelaku usaha mendapatkan manfaat, diantaranya peningkatan kapasitas produksi sebesar 14 persen, peningkatan penjualan sebesar 29 persen, serta bertambahnya buyer baru yang berasal dari Yaman, Arab Saudi dan Somalia.

LPEI juga mencatat sudah terdapat 412 Program Desa Devisa yang terbagi dalam lima industri, diantaranya industri kopi, perikanan dan hasil laut, kakao, rempah, kelapa dan produk turunan, fashion batik dan tenun, serta furniture dan home dekor.

Pada kesempatan sama, Pembina Koperasi WGN Ariyatin menjelaskan, harga kerajinan tenun berupa kain ataupun baju di Koperasi WGN berkisar antara Rp200 sampai Rp1,5 juta, tergantung bahan dasar dari kain tersebut.

IKLAN INFOBRAND.ID

"Kalau motifnya ada songket dan corak ikat, songket (pembuatannya) lebih lama, ikat lebih cepat," ujarnya.

LPEI sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan dibentuk bertujuan untuk mendukung program ekspor nasional melalui Pembiayaan Ekspor Nasional (PEN) dalam bentuk Pembiayaan, Penjaminan dan Asuransi, serta Jasa Konsultasi.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Peluncuran FLEI Edisi ke 22: Tampil dengan Logo dan Tagline Terbaru

Peluncuran FLEI Edisi ke 22: Tampil dengan Logo dan Tagline Terbaru
INFOBRAND.ID-Franchise & License Expo Indonesia, FLEI EXPO 2024 edisi ke-22 akan kembali digelar pada 10-12 Mei 2024 di JIEXPO Kemayoran, Hall D2,...


Untuk Ke 3 Kali-nya Tekiro Mechanic Competition 2024 Kembali di Gelar

Untuk Ke 3 Kali-nya Tekiro Mechanic Competition 2024 Kembali di Gelar
INFOBRAND.ID-Semifinal dan Final Tekiro Mechanic Competition 2024 untuk para siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Pulau&...


1700 Peserta Meriahkan Fun Walk 30 Tahun Dekkson

1700 Peserta Meriahkan Fun Walk 30 Tahun Dekkson
INFOBRAND.ID - Memperingati ulang tahun ke-30, Dekkson, merek terkemuka dan produsen kunci pintu berkualitas di Indonesia, menggelar Fun Walk dalam ke...


Nokia Perbarui Jaringan 5G XL Axiata di Jawa Tengah

Nokia Perbarui Jaringan 5G XL Axiata di Jawa Tengah
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Perusahaan teknologi, Nokia, mengumumkan telah menyelesaikan proyek lima tahun bersama XL Axiata dalam rangka memodernisasi ja...