INFOBRAND.ID-Di tengah maraknya pemain di industri kosmetik—baik para pemain lama maupun pendatang baru—pamor Barenbliss (BNB) mampu mencuri perhatian. Sejak hadir di Indonesia pada 2021 silam, merek kosmetik asal Korea Selatan itu mampu menyedot antusiasme pasar Indonesia.
Setidaknya, di pasar kosmetik nasional, Barenbliss berhasil meraih market share sebesar 0,5%. Bahkan, salah satu produk unggulannya, lipstik, mampu terjual 200 ribu pieces setiap bulannya. Tak hanya itu, kontribusi Barenbliss Indonesia dibandingkan di negara lain—seperti Malaysia, Filipina, Thailand, dan Korea—masih yang tertinggi, yakni mencapai 35%.
Di balik sukses Barenbliss, ada sosok Dwi Agusti Maulidiya, yang akrab disapa Tia. Sebagai Public Relations (PR) Manager barenbliss Indonesia, Tia mengemban tugas untuk membangun tim PR maupun marketing communication (Marcomm) Barenbliss. Bersama timnya, perempuan kelahiran Jambi 30 Agustus 1993 itu juga merancang strategi marcomm yang mumpuni hingga berujung pada penjualan.
IKLAN INFOBRAND.ID
Salah satu strategi yang dirancangnya bersama tim adalah memanfaatkan platform digital sebagai media untuk membangun brand engagement langsung dengan target market sekaligus melakukan penjualan. Salah satunya, melalui TikTok maupun TikTok Shop pada kampanye “BNB Tiktok Brand of The Month”. Melalui kampanye itu, Barenbliss menghadirkan BNB Exclusive Deals yang berlangsung pada 27-30 April 2023, peluncuran shade terbaru BNB, diskon hingga 70%, serta THR hingga 100 juta rupiah dan giveaway hingga 1 miliar rupiah.
Lebih jauh alumnus Universitas Padjajaran itu menjelaskan, di TikTok Shop, Barenbliss mengemas penjualannya melalui format Live Streaming selama 24 jam non stop. Artinya, penjualan secara langsung melalui TikTok Shop dilakukan mulai dari pagi, tengah malam, hingga pagi kembali. Yang menarik, midnight sale yang digelar Barenbliss di TikTok Shop disambut antusias oleh segmen anak muda dan ibu muda.
“Konsep live streaming 24 jam non stop ini untuk menjawab kebutuhan kustomer yang ingin berbelanja pada jam-jam tertentu, termasuk tengah malam atau dini hari. Mereka yang berbelanja pada tengah malam atau dini hari sangat potensial, karena pada jam itu, kami memberikan diskon yang lebih besar dibandingkan jam-jam biasa. Dan, mereka biasanya adalah anak-anak muda dan ibu-ibu muda yang memang sudah melek digital,” terang Tia.
Diakuinya, sejauh ini, kanal offline memang masih berkontribusi lebih tinggi dibandingkan online. Namun, dari total revenue yang diperoleh melalui kanal penjualan online, TikTok Shop berkontribusi 40-45%. “Biasanya, kontribusi TikTok Shop ini bergantian dengan Shopee Live.”
Dengan kinerja positif itu, ia pun menargetkan market share Barenbliss di pasar kosmetik nasional dapat mencapai 5% hingga akhir tahun ini. Tentu saja, berbagai strategi sudah disiapkan. “Jika tahun lalu dan pada saat pandemi, kami fokus pada aktivasi online, maka tahun ini, kami memilih fokus pada aktivasi offline. Kami akan roadshow dengan menggelar aktivasi di pusat perbelanjaan maupun kampus. Kami juga sudah siap dengan inovasi baru yang akan diluncurkan pada tahun ini, termasuk berkolaborasi dengan KOL (Key Opinion Leader),” ia menjelaskan.
IKLAN INFOBRAND.ID
Sebelum bergabung dengan Barenbliss pada Desember 2021, Tia pernah berkarir di sejumlah perusahaan besar, antara lain PT Sharp Electronics Indonesia dan pernah menyabet penghargaan Employee of The Month 2016, Nippon Paint Indonesia, serta KIA Ceramics.
