INFOBRAND.ID-Setiap mata memandang di jalan terutama kota besar, gerai Alfamart akan mudah ditemui. Gerai dengan dominan warna merah dan kuning menghiasi pinggir jalan terutama di kota besar di Indonesia. Hal ini memang tak mengherankan. Hingga 2021, total gerai Alfamart yang beroperasi mencapai 16.492 gerai.
Tak hanya di Indonesia saja, PT Sumber Alfamaria Trijaya Tbk yang mengelola Alfamart juga melebarkan sayap hingga ke Filipina. Pada 2021, sekitar 1.200 gerai lebih beroperasi di Filipina, demikian mengutip dari laman Alfamart, Kamis (26/1/2023).
Sudah puluhan tahun perusahan dagang aneka produk ini melewati perjalanan bisnis. Mengutip laporan tahunan perseroan 2019, Alfamart dimulai 1989 oleh Djoko Susanto dan keluarga. Adapun Djoko Susanto termasuk orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Berdasarkan data Forbes, Djoko Susanto berada di posisi 10 dari 50 orang terkaya di Indonesia. Per 17 Januari 2023, total kekayaan Djoko Susanto mencapai USD 4,1 miliar.
Djoko Susanto mendirikan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk pada 22 Februari 1989 yang mengawali usaha di bidang perdagangan dan distribusi.
Kemudian menjual mayoritas kepemilikannya kepada PT HM Sampoerna Tbk pada Desember 1989. Pada 1999, perseroan merambah ke sektor minimarket, dan melakukan ekspansi secara eksponensial mulai 2002 dengan akuisisi 141 gerai Alfa Minimart. Lalu pada pertama kalinya memakai merek “Alfamart”. Perseroan pun tidak pernah mengalami perubahan nama.
Alfamart menyediakan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, tempat berbelanja yang nyama serta lokasi mudah dijangkau.