INFOBRAND.ID - Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) atau juga dikenal dengan Public Relations (PR) memiliki peran penting dalam berkerlangsungan sebuah bisnis dan perusahaan. Karena itu aktivitasnya tidak boleh ditinggalkan dalam perjalanan sebuah perusahaan. Tidak hanya itu, seiring dengan perkembangan teknologi digital, aktivitas PR juga harus mengikuti zaman, termasuk memanfaatkan teknologi digital, agar aktivitasnya tetap efektif.
Terlebih lagi di era digital, peran public relation untuk menjaga kelangsungan hidup bisnis makin penting dan menantang. Karena di era digital memaksa semua bisnis menerapkan skema lebih direct dalam menjangkau konsumen.
Berikut beberapa peran penting public relation di era digital;
IKLAN INFOBRAND.ID
- Menciptakan Image Positif
Bagi perusahaan yang opini publik adalah yang paling penting karena mampu menciptakan baik positif atau negatif. Tentunya sentimen positif akan memberi citra yang baik untuk bisnis, dan sebaliknya untuk sentimen negatif. Dalam hal ini, tugas utama divisi PR adalah bertanggungjawab untuk menciptakan citra positif.
- Mengelola Akun Sosial
Di era digital, media sosial sudah tidak bisa dipisahkan bagi sebuah perusahaan. Media sosial dapat menjadi beranda sebuah perusahaan, yang menjadi tempat berinteraksi langsung antara masyarakat dengan perusahaan. Karena itu kecakapan mengelola akun sosial menjadi keharusan. Dengan berbekal akun sosial, PR kemudian bisa merumuskan pendekatan yang tepat pada segmen yang dipilih, bahkan mengetahui siapa yang menjadi target jelas penting meski ini tak mudah dilakukan.
- Mengelola Konsumen
Divisi PR juga dapat berkolaborasi dengan bagian pemasaran, untuk menjaga konsumen. Untuk diketahui, konsumen sangat rentan terhadap informasi apapun, dan menjadi tugas PR untuk menjaga arus informasi tetap relevan saat diserap oleh target bisnis. Mengelola konsumen jelas terkait dengan membangun komunitas yang solid, dan itu jelas perlu strategi tak biasa.
- Membuat Strategi Publikasi
Salah satu peran PR yang paling dominan adalah melakukan publikasi. Aktivitas ini menjadi aspek paling fundamental yang harus digarap divisi tersebut. Karena aktivitas ini mampu membangun citra yang kuat nan efektif yang nantinya bisa memberi ciri khas dibanding bisnis lain di bidang yang sama. Di era digital publikasi melibatkan banyak platform berbeda, baik konten yang berbasis video, artikel, bahkan media sosial. Mampu mengintegrasikan konten seperti ini ke dalam program PR memberi peluang lebih bagi bisnis untuk mencapai sukses dan konsisten dalam jangka panjang.
- Menjaga Reputasi di Ranah Digital
Yang terakhir dan utama tentu saja bagaimana PR menjaga reputasi online suatu perusahaan beserta lini bisnisnya. Terlebih di era digital, reputasi online jelas jadi sesuatu yang teramat penting. Termasuk di dalamnya yaitu membangun koneksi, mengatasi krisis komunikasi, dan memperbaiki relasi dengan konsumen. PR bertugas menjaga konsumen agar tetap loyal, tentu saja dengan menghadirkan pendekatan berbeda untuk tiap produk yang dirilis. Karena reputasi yang terjaga baik pada akhirnya memberi kontribusi pada laju penjualan.
IKLAN INFOBRAND.ID
Nah itu tadi beberapa peran penting praktisi public relations di era digital. Dunia bisnis terus berubah dinamis, terlebih lagi di era digital. Perubahan cepat mengharuskan respon tepat agar bisnis tetap relevan dengan situasi terbaru. Untuk mengambil keuntungan dari situasi tersebut, peran aktif public relation di era digital jelas lebih dibutuhkan daripada sebelumnya.
