PT. National Indonesia Sejahtera (NIS) sebagai perusahaan yang memproduksi regulator gas yang telah berstandard SNI ini buktikan mereknya mampu menjadi sebuah brand yang aktif dalam melakukan digital marketing, dengan mendapatkan penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2018.
Hidayat Rifamole selaku Manager Area PT. National Indonesia Sejahtera (NIS) mengatakan, “Kita senang sekali ya mendapat apresiasi dari Indonesia digital popular brand award ini, karena memang diluar dugaan kami, sama sekali tidak menyangka akan dapat apresiasi penghargaan ini, jadi menurut kami ini anugerah dan berkah bagi kami,” katanya kepada INFOBRAND.ID.
Dengan adanya penghargaan ini Hidayat menilai akan membawa dampak positif pada brandnya. "Bahwasanya brand kita ini diperhatikan dan mendapat apresiasi, untuk kedepannya bagi kita ya jelas lebih termotivasi untuk berbuat sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya" ujarnya.
Lalu apa yang membedakan merek NIS ini dibanding dengan kompetitor ?
Hidayat menjawab, "Keunggulannya yaitu terletak pada KARET PENGAMAN untuk mencegah kebocoran gas, dan DUA PENGUNCI agar regulator tidak miring dan tidak mudah goyang sehingga gas tidak bocor. Bahkan regulator gas merek NIS ini bisa dipasangkan pada tabung gas yang tidak ada karetnya, itulah beberapa keunggulan yang membedakannya dengan produk kompetitor" ujarnya.
NIS pun terang Hidayat telah memiliki target untuk tahun 2018 ini, NIS targetkan untuk kedepannya akan lebih memberikan pemahaman pada konsumen atau masyarakat tentang bahaya kebocoran gas elpiji itu sendiri. Jadi kita akan memberikan penjelasan melalui iklan video di media sosial itu agar masyarakat paham betul mengenai kebocoran gas elpiji dan menemukan solusi produk yang berkualitas dan mengedepankan keamanan dan keselamatan bagi penggunaannya.
NIS yang selama ini telah menggunakan media sosial Facebook, Instagram dan Youtube, Hidayat menceritakan, kedepannya akan lebih fokus dan konsen di Website NIS yaitu www.nisregulatorgas.com agar mampu memberikan edukasi kepada masyarakat atau konsumen tentang bahaya kebocoran gas elpiji, dan mempermudah konsumen untuk melihat informasi yang lebih luas dan lengkap tentang NIS secara komprehensif.
Adapun Metodologi Riset yang digunakan sebagai dasar penilaian sebagai berikut:
Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 diberikan kepada merek-merek di Indonesia dengan terlebih dahulu dilakukan riset oleh TRAS N CO Indonesia dan IMFocus dengan melakukan Survey Digital Popular Brand Index 2018 yang dilakukan sejak Desember 2017 – Februari 2018 kepada 150 kategori produk dan lebih dari 1000 brand tersurvey di Indonesia.
Survey yang dilakukan oleh TRAS N CO Indonesia ini murni melalui data engine pihak ketiga yang bersifat independent, credible dan accountable dengan menggunakan tiga parameter penilaian yakni Social Media Based, Website Based dan Search Engine Based.
Reporter: Dedi Hidayat