Pos Indonesia dan RestockTech Perkuat UMKM Go Global

INFOBRAND.ID, Jakarta - PT Pos Indonesia (Persero) melalui anak usahanya, PT Pos Properti Indonesia, resmi menjalin kemitraan strategis dengan RestockTech, perusahaan teknologi berbasis digital yang bergerak di bidang pergudangan dan pemenuhan. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) mengenai pemanfaatan bangunan milik PT Pos Indonesia.

Baca juga:

• Lion Group Perkuat Logistik Lewat Lion Hub Halim
• Pos Indonesia Siap Jadi Tulang Punggung Logistik Lewat 1 Juta Rute

Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi memperkuat ekosistem bisnis tenant Pos Properti dan menjalin sinergi antara lini bisnis internal serta mitra strategis eksternal. Tujuan utamanya adalah mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dengan menghadirkan infrastruktur logistik yang lebih kuat, efisien, dan berdaya saing, sekaligus membuka akses lebih luas ke pasar global.

IKLAN INFOBRAND.ID

Plt Direktur Utama PT Pos Indonesia, Endy PR Abdurrahman, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari transformasi Pos Indonesia dalam menghadapi tantangan industri logistik yang semakin terintegrasi dengan teknologi.
“Kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk mengakselerasi peran PT Pos Indonesia dalam ekosistem logistik modern yang terintegrasi dengan teknologi. Dengan jaringan distribusi nasional yang kami miliki, ditambah dukungan fasilitas properti yang dikelola secara profesional oleh Pos Properti, kami optimistis dapat memberikan solusi logistik yang efisien, kompetitif, dan mampu membuka akses pasar global bagi UMKM Indonesia,” ujarnya, Rabu (13/8).

Ia menegaskan, inisiatif ini tidak semata-mata bersifat komersial, melainkan juga bagian dari kontribusi perusahaan dalam membangun perekonomian nasional berbasis potensi lokal. Sejalan dengan itu, Direktur PT Pos Properti Indonesia, Junita Roemawi, menekankan bahwa kolaborasi ini menjadi bagian penting dari strategi perusahaan menuju target 2025.
“Ini juga upaya menghadirkan inovasi ruang bisnis strategis yang mendorong pertumbuhan UMKM di Indonesia,” katanya.

Integrasi Teknologi Logistik untuk UMKM

RestockTech, yang berdiri sejak 2020, dikenal sebagai mitra teknologi yang berperan aktif dalam pengembangan UMKM melalui pendekatan terintegrasi. Perusahaan ini menyediakan solusi end-to-end yang mencakup teknologi finansial, sistem distribusi, manajemen rantai pasok, hingga platform omnichannel, serta telah menjalin kemitraan dengan institusi besar seperti Kementerian Koperasi & UMKM dan SMESCO.

IKLAN INFOBRAND.ID

M Audi Vialdo, CEO RestockTech, menekankan pentingnya kerja sama ini dalam memperluas dampak pemberdayaan terhadap pelaku usaha lokal.
“RestockTech berkomitmen membantu brand lokal tumbuh melalui teknologi pergudangan dan logistik yang terintegrasi, ditunjang lokasi pergudangan yang strategis dan representatif. Bergabungnya PT Pos Indonesia dan PT Pos Properti Indonesia memperkuat ekosistem kami dalam mewujudkan tujuan tersebut,” tuturnya.

Saat ini, RestockTech mengoperasikan gudang dengan sistem manajemen berbasis teknologi digital yang modern, serta menyediakan layanan pemenuhan dan distribusi yang memungkinkan UMKM mengelola operasional secara efisien dan skalabel.

Sementara itu, PT Pos Properti Indonesia—yang telah beroperasi sejak 2013—berfokus pada pengembangan dan optimalisasi aset PT Pos Indonesia melalui pengelolaan properti, jasa konstruksi, hingga layanan hospitality. Dalam kemitraan ini, Pos Properti akan menyiapkan lokasi-lokasi pergudangan strategis yang akan terintegrasi dengan sistem teknologi milik RestockTech.

IKLAN INFOBRAND.ID

Baca juga:

• J&T Express Dukung Jakarta X Beauty 2025, Permudah Jastiper dan Beauty Enthusiasts
• Pos Indonesia Dukung Aturan Pembatasan Gratis Ongkir

Dukungan infrastruktur dan jaringan distribusi yang luas dari PT Pos Indonesia, jika dikombinasikan dengan teknologi logistik modern milik RestockTech, diyakini dapat memangkas hambatan distribusi, meningkatkan efisiensi logistik, serta mempercepat penetrasi produk lokal ke pasar internasional. Kolaborasi ini sekaligus menjadi model sinergi antara BUMN dan perusahaan teknologi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis UMKM.