INFOBRAND.ID-Enesis Group, perusahaan Fast Moving Consumer Good (FMCG), terpilih sebagai perusahaan Industri Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan (OTSK) untuk pembuatan konten kreatif kinerja Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Public Relation Head Enesis Group RM Ardiantara menyampaikan rasa terima atas kepercayaan yang diberikan oleh BPOM untuk menggambarkan proses produksi serta pengawasan Badan POM di fasilitas OTSK.
“Dalam memproduksi produk-produk kesehatan yang berkualitas, ENESIS Group selalu mengedepankan standar dan persyaratan keamanan, khasiat, manfaat, dan mutu produk yang ditetapkan dari BPOM,” ujarnya dalam keterangan pers baru-baru ini di Jakarta.
IKLAN INFOBRAND.ID
“Kami dapat memastikan setiap kualitas produk kesehatan yang dihasilkan oleh Enesis Group dapat mendukung kesehatan keluarga Indonesia, di mana sejalan dengan nilai perusahaan, yaitu Healthy Product for Healthy Family,” imbuh Ardiantara.
Sebagai mitra badan usaha dari BPOM, Enesis Group memproduksi produk-produk kesehatan yang terdiri dari kategori household & personal care, seperti Soffell, Kispray, Antis, Force Magic, dan Plossa Press & Soothe Aromatics, serta produk ready to drink dan suplemen makanan seperti Adem Sari, Vegeta Herbal, Vegeta Scrubber, dan Amunizer.
Pihaknya berharap hasil dari konten kreatif ini dapat menjadi nilai positif dan memberikan edukasi bagi stakeholder. Pada kesempatan itu, tim Inspeksi Direktorat Pengawasan OTSK bersama Humas BPOM berkunjung ke plant PT Sari Enesis Indah Cikarang, dan diterima hangat oleh tim plant.
Ria Krisna selaku Ketua Tim Inspeksi Direktorat Pengawasan OTSK memberikan apresiasi kepada Enesis Group.
“Saya bersama tim Direktorat Pengawasan OTSK dan tim Humas Badan POM sudah melakukan pengambilan konten. Saya sampaikan apresiasi kepada Enesis Group sudah bersedia menjadi tempat untuk pengambilan foto dan video untuk keperluan konten edukasi di BPOM,” paparnya.
IKLAN INFOBRAND.ID
“Semoga Enesis Group semakin jaya, semakin berkembang sebagai industri OTSK dan menjadi role model bagi industri OTSK lainnya,” tandas Ria.
