INFOBRAND.ID - Dalam upaya mendukung penurunan angka stunting di Indonesia, PT United Tractors Tbk (UT) menjalin kolaborasi bersama Tribun Network dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui program kampanye “Semesta Mencegah Stunting” dengan gerakan #CukupDuaTelur. Program ini dilakukan di enam titik daerah Indonesia, yaitu Medan, Sorong, Tanjung Redeb, Lampung, Jawa Tengah dan Malino, pada tanggal 28 Agustus - 31 September 2023.
Gerakan Semesta Mencegah Stunting merupakan sebuah program intervensi dan pendampingan intensif kepada anak-anak daerah di Indonesia. Melalui program ini, UT memberikan 15.000 butir telur yang memiliki peran penting untuk pemenuhan nutrisi anak-anak dalam mencegah stunting. Langkah ini, merupakan komitmen UT dalam akselerasi pembangunan berkelanjutan di Indonesia, sekaligus sebagai bentuk dukungan terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-3, yaitu kehidupan sehat dan sejahtera.
“Percepatan penurunan stunting merupakan prioritas nasional dalam mewujudkan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. UT turut berkontribusi dalam peningkatan status gizi keluarga Indonesia dengan mendukung penuh kampanye #CukupDuaTelur bersama Tribun Network dan BKKBN yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup generasi mendatang,” ujar Himawan Sutanto, CSR Manager UT.
IKLAN INFOBRAND.ID
Daerah pertama dilaksanakannya kampanye Semesta Mencegah Stunting yaitu kota Medan pada tanggal 28 Agustus 2023. Bantuan yang diberikan berupa telur dan makanan tambahan, seperti vitamin dan susu. Pelaksanaan program ini berlokasi di Aula Kecamatan Medan Selayang. Kedepannya, masyarakat juga akan diberikan edukasi terkait pengelolaan makanan dan vitamin. Sementara itu, lokasi kedua dilakukannya program ini yaitu di Sorong pada tanggal 29 Agustus 2023. UT bekerjasama dengan BKKBN dan PKK Provinsi Papua Barat Daya membagikan telur kepada peserta Posyandu Aisyiyah yang berlokasi di kantor TP-PKK Provinsi Papua Barat Daya.
Kemudian, di daerah ketiga pencegah stunting yaitu Tanjung Redeb, tim UT bersama BKKBN dan Tribun Network membagikan telur untuk anak-anak di Posyandu Kendari, Kabupaten Berau, pada tanggal 31 Agustus 2023. Permasalah stunting di daerah ini tidak hanya berakar pada taraf ekonomi yang kurang, namun juga dikarenakan kurangnya sosialiasi. Dengan ini, BKKBN memberikan penyuluhan terkait pencegahan dan penanganan stunting.
Daerah keempat dilakukannya pengentasan stunting yaitu Lampung, dimana UT dan Tribun Network membagikan telur kepada masyarakat setempat dan melakukan sosialisasi terhadap pencegahan stunting, yang dilakukan pada tanggal 11 September 2023. Selanjutanya, di Semarang, Jawa Tengah, yang merupakan daerah kelima pencegahan stunting, Tim UT dan Tribun Network membagikan dua telur setiap harinya kepada masyarakat. Penyerahan telur untuk pencegahan stunting ini dilakukan secara simbolis oleh perwakilan UT kepada balita yang berlokasi di Balai Kota Semarang pada tanggal 19 September 2023.
Kemudian, daerah keenam dilakukannya kampanye pencegahan stunting yaitu Malino yang bertempat di Balai Penyuluhan KB Keseluruhan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada tanggal (28/09/2023). Dalam pelaksanaannya, program ini memberikan bantuan kepada anak-anak yang terindikasi stunting sebanyak 3 rak telur untuk masing-masing anak sebagai langkah pencegahan stunting. Kegiatan yang telah dilakukan oleh UT bersama Tribun Network dan BKKBN ini telah memberikan dampak positif terhadap penurunan angka stunting mencapai 53 persen.
Stunting merupakan sebuah permasalahan yang harus segera dientaskan karena akan menghambat terwujudnya generasi emas Indonesia tahun 2045. Konsumsi makanan yang mengandung protein hewani seperti telur dapat membantu dalam pencegahan stunting. Hal ini sejalan dengan kampanye #CukupDuaTelur karena telur dipilih menjadi sumber protein hewani yang paling mudah dibeli dan didapat karena harganya cukup terjangkau.
IKLAN INFOBRAND.ID
UT secara konsisten akan terus berupaya memberikan kebermanfaatan sosial di tengah-tengah masyarakat melalui pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial di bidang Kesehatan UTCARE (United Tractors for Community Health Responsibility). Hal ini sebagai bentuk implementasi ESG (Environmental, Social, dan Governance) di setiap area operasional bisnis Perseroan.
