JAKARTA - Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Bina Usaha dan Pelaku Distribusi, Direktorat Jenderal Dalam Negeri, menggandeng Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI), menyelenggarakan Pekan Waralaba Nasional (PWN) 2020. Kegiatan ini akan berlangsung mulai Senin 30 November hingga Sabtu 5 Desember 2020, setiap pukul 13.00 – 15.00 WIB melalui platform Zoom.
PWN 2020 yang akan dilaksanakan selama sepekan itu akan menghadirkan beragam kegiatan, antara lain Forum Waralaba Indonesia & Kebijakan Waralaba dengan topik “Franchise Business Outlook 2021”. Serta galeri Waralaba Indonesia dengan memamerkan 30 merek Waralaba Indonesia, yang sudah terbukti berhasil dalam mengembangkan bisnisnya baik di Indonesia maupun mancanegara.
Nina Mora, Direktur Bina Usaha dan Pelaku Distribusi Kementerian Perdagangan Republik Indonesia menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan guna membuka akses pasar dan pengembangan pelaku bisnis waralaba dalam negeri. Setiap tahunnya bisnis waralaba di Indonesia terus meningkat. Bisnis waralaba sudah menjadi tren usaha yang digandrungi oleh masyarakat Indonesia.
“Waralaba sudah menjadi entitas benefit bagi masyarakat yang ingin berinvestasi bisnis di sektor ril. Hingga saat ini tercatat 36.070 gerai bisnis waralaba di Indonesia yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” ungkap Nina.
Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Bina Usaha & Pelaku Distribusi – Direktoral Jenderal Perdagangan Dalam Negeri sendiri, selalu mendukung pemberi waralaba atau pemilik bisnis waralaba di Indonesia khususnya yang sudah memiliki Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW) dengan memberikan binaan. Sosialisasi serta menfasilitasi dengan beragam program dan kegiatan yang berguna sehingga bisnisnya dapat terus perkembangan dan maju bukan hanya di Indonesia tetapi juga diluar.
“Melalui kegiatan PWN 2020 ini diharapkan para pemilik waralaba dapat memamerkan dan mempromosikan merek-merek mereka kembali ke masyarakat luas, terutama yang sedang mencari peluang bisnis. PWN 2020 akan menjadi media terbaik bagi segenap pihak yang bergelut di industri waralaba,” imbuhnya.
Ketua Umum Perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia (WALI), Tri Raharjo menambahkan bahwa PWN 2020 dilakukan guna mendukung pengembangan pelaku usaha waralaba dan lisensi dalam negeri dengan turut memperkenalkan dan mempromosikan kepada masyarakat luas, terutama para pencari peluang bisnis. Menurutnya, waralaba atau franchise dapat menjadi salah satu pilihan bisnis terbaik dikarenakan memiliki keunggulan; bisnis sudah berhasil, pasar yang sudah terbentuk, serta branding yang tidak perlu lagi dimulai dari nol, memiliki panduan usaha, dukungan pelatihan dan pendampingan bisnis, dan lain sebagainya.
Konsep franchise atau waralaba sampai saat ini dapat dikategorikan sebagai pilihan bisnis yang mudah untuk dijalankan dan tentunya memiliki tingkat resiko yang rendah. Merek-merek Pemberi Waralaba yang berpartisipasi dalam PWN 2020 dari berbagai sektor bisnis mulai dari Bimbingan Belajar, Kebab, Kitan, Fried Chicken, Refleksi, Spa, Digital Art, Resto Mie, Laundry Kiloan, Apotek, Broker Properti, Bento, Bengkel, Kafe, dan lain sebagainya.
Sementara, Andriani Tirtawisata selaku General Manager dari Panorama Media mengatakan bahwa sangat senang sekali dapat bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia untuk menyelenggarakan acara Webinar Pekan Waralaba Nasional yang akan dilaksanakan selama sepekan pada akhir November nanti.
“Akan hadir 30 merek waralaba terbaik dan potensial di Indonesia,” ujar Andriani.
Semua merek yang berpartisipasi akan berlomba memberikan paket penawaran terbaiknya. PWN 2020 menurutnya, akan menjadi kesempatan sangat baik bagi masyarakat yang saat ini sedang mencari peluang bisnis.
“Acara bersifat gratis atau tidak dipungut biaya apapun. Tersedia door prize berupa cash voucher dengan total senilai 10 juta rupiah bagi peserta yang mengikuti sesi hingga selesai setiap harinya, tuturnya dengan senang,” tutup Andriani.