Provider hotel kapsul masa kini, Bobobox, menargetkan market business traveler dan kalangan milenial sebagai pangsa pasarnya.
Hafidz Syahrial Co-Founder Bobobox mengatakan bahwa Bobobox merupakan hotal kapsul kekinian yang menawarkan inovasi dengan menggabungkan tiga industri berbeda dalam satu produk.
“Kami menggembangkan Bobobox dengan difusi dari beragam elemen, dimana kami membuat factory-nya sendiri, kita buat box-nya sendiri, dan juga manajemennya juga sendiri,” ujarnya saat ditemui pada pagelaran IFRA 2019 di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (6/7).
Selain pengembangan sektor bangun fisik, Bobobox juga menyediakan layanan aplikasi perangkat lunak dengan mem-provide sistem software.
“Untuk kalimat singkatnya mungkin kami ini hotel capsul managemen yang provide box-nya sendiri dan aplikasinya,” tuturnya.
Hafidz menyebut, saat ini pihaknya tengah melakukan tahap konstruksi fisik terhadap beberapa mitra yang telah membuat komitmen dengan Bobobox. Daerah-daerah seperti Jakarta, Medan, Semarang dan Denpasar adalah contoh kota besar di Indonesia yang masuk dalam radar pengembangan bisnis penyedia jasa inap tersebut.
“Total sudah ada 10 lokasi di Indonesia yang telah dan akan menjadi mitra kami. Kedepan, akan bertambah dua kali lipat,” imbuhnya.
Bobobox mulai hadir di Indonesia sejak tahun lalu sebagai alternatif layanan perhotelan. Untuk sistem kemitraan, Bobobox menawarkan paket tersendiri, dimana biaya investasi dihitung berdasarkan jumlah kamar yang ingin didapat.
“Kami pada setiap box terdapat dua model, yaitu Sky dan Earth atau atas dan bawah. Untuk perkamar itu start dari Rp90 juta. Harga itu sudah mencakup biaya minimun renovation, toilet, flooring, pengecetan, dan furniture,” jelasnya.
Selama pagelaran IFRA 2019 akhir pekan lalu, Hafidz mengaku pihaknya tidak menargetkan secara kuantitas jumlah mitra yang ingin digaet bobobox. Namun, lebih kepada peningkatan awareness dan brand image di masyarakat.
“Target secara company kami akan buat 20 cabang pada sepanjang tahun ini, dengan persebaran di Jakarta, Surabaya Sumatera dan Kalimantan. Saat ini, target tersebut masih ontrack dengan capaian sudah setengahnya. Upaya dari internal sendiri adalah mencari beberapa lokasi dan partner yang tepat untuk mengembangkan Bobobox di masa depan,” terangnya.
Bobobox sudah dapat dinikmati dan dipesan melalui beberapa perusahaan penyedia layanan pemesanan hotel seperti Traveloka, PegiPegi, Tiket.com, maupun website resmi Bobobox secara direct.