JAKARTA, INFOBRAND.ID - Di masa Pandemi semua perusahaan terdampak dari wabah nasional ini, meski demikian berbagai Langkah ditempuh oleh perusahaan agar tidak menjadi hambatan yang signifikan oleh karena itu pengelolaan even CSR selama Pandemi Covid-19 dapat dikelompokkan menjadi beberapa aktivitas.
Pertama Zero CSR, perusahaan yang melakukan efisiensi luar biasa dan mengarahkan penganggaran untuk kegiatan operasional yang berdampak pada minimalisir bahkan meniadakan aktivitas CSR. Aktivitas ini logis secara manajerial, namun masih kurang memahami nilai spiritual dari berbagi sebagai mitigasi risiko.
Internal CSV Lebih mengarahkan kegiatan CSR nya untuk internal perusahaan sendiri. Contoh, penyediaan vaksin, masker, hand sanitizer serta bantuan pengobatan atau sembako untuk anggota perusahaan. Dalam Internal CSV & External CSR, selain membantu anggota internal perusahaan juga membantu bagi masyarakat sekitar (ring 1), selanjutnya Holistic CSV yakni perusahaan selain melakukan aktivitas CSV ke internal juga ke lingkungan eksternal.
IKLAN INFOBRAND.ID
Gancar C Prananto selaku Ketua Departemen Manajemen FEB UNAIR mengungkapkan, program CSV dapat membantu keberlangsungan perusahaan dengan aktivitas CSR yang lebih dikaitkan dengan perencanaan strategi perusahaan. Dengan demikian, aktivitas yang dilakukan lebih terukur dampaknya bagi perusahaan, dan tidak menjadi kegiatan yang hanya sekedar membuang dana.
Kegiatan CSR tersebut dapat lebih terpandu dengan lebih dikaitkan dengan landasan strategi pemasaran sehingga tidak terlepas dari aktivitas inti perusahaan. Hal itulah yang disebut dengan CSV dapat disebut sebagai Strategik CSR.
“Disisi lain, CSR juga dapat lebih terukur dari kaca mata pemilik saham dan calon investor, dengan mengikuti panduan ESG (Environmental. Sustainable, Governance),” paparnya.
Ada 3 Hal yang terpenting dalam menjalankan program kunci keberhasilan program CSV, pertama adalah pada pemahaman tim CSR mengenai bisnis inti dari perusahaan, dan pemahaman bahwa departemen CSR hanyalah sebagai salah satu bagian dari perusahaan yang harus dapat memberikan value bagi perusahaan dan produk.
Kedua perlunya pemahaman nilai penting inovasi kegiatan, yang menjadikan kegiatan CSV dapat memiliki nilai publikasi yang tinggi di media untuk kemudian dapat direspon, disadari dan tersimpan dalam ingatan konsumen dan masyarakat.
IKLAN INFOBRAND.ID
Dan ketiga, dengan melakukan Kegiatan CSV yang sesuai dengan bisnis inti dan inovatif, akan menjadi aktivitias ikonik yang menjadi sumber keunggulan bersaing bagi perusahaan.(Alvin Ardian)
