Jakarta, 16 Maret 2021 - New Climate Economy (NCE) Report 1 2018 melaporkan bahwa jika sampah pangan adalah sebuah negara, maka negara tersebut telah menempati urutan ke-3 terbesar yang menyumbang emisi global. Di sisi lain, sampah pangan yang tidak terkelola juga dapat menghasilkan limbah cair yang mengandung logam berat, sehingga dapat mencemari lingkungan. Di Indonesia sendiri, sampah pangan juga menjadi salah satu masalah lingkungan yang besar. Berdasarkan sumber Badan Ketahanan Pangan Kementan dan sumber lain, sampah makanan atau food waste di Indonesia mencapai 1,3 juta ton setiap tahunnya.
Sampah pangan sebenarnya terbagi menjadi dua jenis yaitu sampah pangan yang belum sempat dikonsumsi (food loss) dan sampah pangan sisa konsumsi (food waste). Di Asia Tenggara, sampah pangan ternyata justru didominasi oleh food loss, yaitu bahan pangan yang rusak saat proses produksi, penanganan pasca panen, dan distribusi (NCE Report 2018).
Besarnya permasalahan sampah pangan yang ada di Indonesia tersebut kemudian mendorong tiga orang sahabat, Budhi Dyah Sitawati (Komisaris Independen PT Maybank Indonesia Tbk), Edy Hendras (Yayasan Pendidikan Konservasi Alam), dan Tantyo Bangun (Chairperson International Animal Rescue), mendirikan Kecipir.com di tahun 2015. Kecipir.com adalah aplikasi belanja online sayuran organik yang bertujuan untuk memberikan pengalaman belanja yang mengandung dampak positif bagi lingkungan sekitar. Kecipir.com berupaya menerapkan prinsip minim sampah plastik dan sampah pangan (food loss) mulai dari proses produksi hingga distribusi ke pelanggan. Saat ini Kecipir.com telah tersedia di area Jabodetabek.
IKLAN INFOBRAND.ID
Tantyo Bangun, CEO Kecipir.com menjelaskan, “Kami berupaya mengurangi food loss tersebut dengan menerapkan sistem yang disebut dengan "Belanja Patungan". Melalui sistem ini, kami mengajak pelanggan untuk belanja bersama, sehingga harga beli produk panen organik semakin terjangkau, dan membuat hasil panenan petani dapat terserap lebih maksimal. Dengan sistem ini, petani hanya perlu memanen produk yang telah terpesan, sehingga potensi food loss bisa lebih teratasi.”
Para pelanggan Kecipir.com yang tinggal di Jabodetabek dapat dengan mudah ikut membantu mengurangi food loss. Pelanggan hanya cukup dengan Belanja Patungan di Kecipir.com, lalu bagikan link produk yang telah dibeli kepada rekan-rekan lainnya agar mereka juga dapat turut berkontribusi mengurangi food loss di Indonesia. 1 http://newclimateeconomy.report//2018
Tak hanya itu, Belanja Patungan juga mampu menghemat uang belanja para pelanggan karena Kecipir.com menyediakan potensi cashback hingga 17% di seluruh item produk organik yang dibeli. Selain itu, khusus di tanggal 15-21 Maret 2021, para pelanggan Belanja Patungan juga dapat memperoleh promo cashback tambahan hingga 90% dengan memanfaatkan promo ShopeePay Super Online Deals saat menggunakan ShopeePay sebagai metode pembayaran. Info selengkapnya mengenai Belanja Patungan dapat dilihat di aplikasi/website Kecipir.
