JAKARTA, INFOBRAND.ID - Bank DBS Indonesia tidak pernah berhenti berinovasi untuk memberikan pengalaman perbankan yang mudah, aman, dan nyaman bagi nasabah ritel maupun korporasi. Salah satu bentuk inovasi tersebut diwujudkan dengan memenuhi aktivitas perbankan korporasi dalam bentuk digital yang paling intuitif, cerdas, dan praktis atau yang Bank DBS Indonesia sebut dengan This is DBS digibanking. Inovasi ini menyatukan seluruh pengalaman perbankan mulai dari produk, layanan, dan customer journey yang terbaik di kelasnya, sebagai bukti kepemimpinan digital Bank DBS Indonesia dalam memberikan manfaat yang sesuai bagi nasabah.
This is DBS digibanking menghadirkan pengalaman tanpa batas, termasuk bagi nasabah korporasi dan UKM dalam perjalanan bisnis sehari-hari. Hal tersebut terbukti dengan penghargaan yang berhasil diraih Bank DBS Indonesia dari The Asset Award sebagai Best Payment and Collection Solution for PT Astra Sedaya Finance (ASF) - Cash Management Product (RAPID).
“Dengan memanfaatkan layanan perbankan korporasi digital DBS IDEAL RAPID, nasabah korporasi dapat mengubah alur kerja operasionalnya menjadi digital dengan proses yang mulus sehingga dapat memberi layanan pembiayaan secara efektif dan nilai lebih bagi bisnisnya. Hal ini sesuai dengan komitmen Bank DBS Indonesia untuk mendukung nasabahnya agar siap menghadapi persaingan industri,” ujar Corporate Banking Director, PT Bank DBS Indonesia, Kunardy Lie.
PT Astra Sedaya Finance (ASF), berkomitmen penuh untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dengan misi untuk mempromosikan Credit for a Better Living.
Dalam situasi pandemi dan masa pemulihan ekonomi saat ini, kebutuhan finansial menjadi sangat penting. Produk multifinance ASF memberikan solusi yang efektif untuk mendukung kegiatan perbankan nasabah sehari-hari yang membutuhkan akses uang tunai dalam waktu cepat. Maka dari itu, ASF perlu mengoptimalkan produk ini untuk meningkatkan efisiensi dan menyediakan sistem pembayaran instan.
Pada 2020, saat merencanakan kelanjutan bisnis, kami mulai menerapkan infrastruktur DBS IDEAL RAPID, dan kami merasa sangat puas dengan hasil dari produk perbankan digital Bank DBS Indonesia ini. Implementasi sistem ini membutuhkan waktu tiga bulan hingga berjalan, tim Bank DBS Indonesia juga bekerja sama dengan tim ASF dalam proses implementasi dengan memberikan bantuan troubleshooting maksimal 1x24 jam,” ujar Head of Finance Astra Credit Companies (ACC), Anastasia Livana.
Implementasi DBS IDEAL RAPID menjadikan sistem pencairan ASF lebih efisien dan mengurangi jumlah pembayaran yang ditolak. Hal tersebut dapat dilakukan meskipun di tengah situasi pandemi ketika sebagian karyawan bekerja dari rumah. Setelah implementasi DBS IDEAL RAPID, ASF berhasil merampingkan proses dan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran dari H+1 hingga proses di hari yang sama.