Jakarta, INFOBRAND.ID – Pandemi virus corona Covid-19 menjadi peunyebab meningkatkanya tingkat streus. Penyakit insomcnia jdeuga dilaporkan semakin banyak akibat tingkat stres yang smeakin tinggi. Kondisi tersebut tentunya berbahaya, karena stres dan kurang tidur akan menurunkan imunitas tubuh yang sangat diperlukan untuk mencegah diri dari virus berbahaya.
Kondisi inilah yang mendorong PepsiCo, perusahaan produksi soft drink dari Amerika, berinovasi meluncurkan minuman yang dapat mengatasi stress dan insomnia. Minuman tersebut bernama Driftwell yang dalam waktu dekat akan segera dipasarkan di seluruh dunia.
Dilansir dari CNBC, ide minuman tersebut datang dari para karyawan Pepsi untuk membantu konsumen menghilangkan stres dan bersantai sebelum tidur. Ide itu sendiri merupakan bagian dari kompetisi internal yang dimulai tahun lalu oleh Chief Executiver Officer (CEO) PepsiCo, Ramon Laguarta.
Vice President of Innovation and Capabilities Pepsi di Amerika Utara, Emily Silver mengatakan bahwa Driftwell merupakan produk baru tercepat yang pernah dikeluarkan oleh perusahaan. Driftwell sendiri baru akan tersedia di seluruh negeri, di situs e-commerce pada Desember tahun ini dan di toko-toko grosir pada Kuartal I-2021.
“Saya pikir kami meluncurkan ini pada saat minat konsumen lebih banyak dibandingan sebelumnya, mengingat semua yang terjadi dari perspektif makro,” ujar Silver.
Minuman Driftwell yang telah disempurnakan itu mengandung 200 miligram L-theanine, asam amino yang ditemukan dalam teh hijau dan hitam serta beberapa jamur. Beberapa penelitian menunjukkan, bahwa ramuan tersebut dapat meningkatkan kualitas tidur dan membantu mengurangi gejala fisik stres.
“Dari perspektif ilmiah dan regulasi, kami merasa sangat senang membuat klaim seputar L-theanine. Secara khusus, kami memiliki keamanan dalam data klinis untuk membuktikan bahwa hal itu berhasil,” kata Silver.
Driftwell juga mengandung 10% dari nilai harian magnesium yang direkomendasikan. Minuman ini hadir dalam kaleng berukuran mini seberat 7,5 ons dan hanya memiliki satu varian rasa, yaitu lavender blackberry.
“Ini adalah ukuran yang sempurna untuk menghidrasi sebelum waktu tidur tanpa perlu pergi ke kamar mandi lagi,” tambah Silver.
Menurut data dari Euromonitor International, minuman fungsional yang memiliki pasar US$ 2,97 miliar pada tahun lalu di AS, diperkirakan meningkatkan penjualan hampir 5% tahun ini. Minuman relaksasi adalah kategori yang jauh lebih kecil, meskipun popularitasnya di Jepang menunjukkan bahwa minuman tersebut dapat menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari bagi orang Amerika.
“Ini kategori minuman yang sangat baru, dan terus terang itulah yang menurut kami dapat kami buat dari perspektif minuman cair penyegar,” kata Silver.