Posted by: Suci Marifah 13-05-2022 15:00 WIB 983 viewer
JAKARTA, INFOBRAND.ID - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menyampaikan, Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak 2020 memaksa pelaku usaha beradaptasi dan mengembangkan diri agar dapat bertahan. Adaptasi yang dilakukan dapat dimulai dari mengubah model bisnis hingga memanfaatkan platform digital sebagai sarana penjualan dan memperluas jaringan bisnis.
Hal ini disampaikan Wamendag Jerry dalam peresmian Warung Digital di Toko Aisyah, Pasir Padi, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (12/5).
“Tujuan pengembangan warung digital ini adalah untuk menjawab tantangan tersebut dan mengikuti perkembangan serta permintaan pasar terhadap produk digital yang semakin meningkat. Kita semua menyadari, bahwa penting untuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masuk ekosistem digital agar bisnisnya menjadi lebih efisien, rantai perdagangan menjadi lebih pendek, serta pasarnya semakin luas,” jelas Wamendag.
Wamendag menjelaskan, pengembangan warung digital ini merupakan tindak lanjut bantuan perbaikan warung Kementerian Perdagangan pada 2021. Warung digital juga menjadi bagian dalam upaya mendorong dan mendukung Indonesia menjadi pemain ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
“Peresmian warung digital di Toko Aisyah ini diharapkan menjadi contoh dan meningkatkan motivasi bagi pelaku usaha warung lainnya dalam pengembangan warung digital,” imbuh Wamendag.
Sejak 2020—2021, Kementerian Perdagangan telah memberikan bantuan perbaikan warung sebanyak 245 warung di seluruh Indonesia. Untuk Provinsi Bangka Belitung sendiri telah terfasilitasi sebanyak 27 warung. Pada 2022, Kementerian Perdagangan akan kembali memberikan bantuan perbaikan warung sebanyak 100 warung di beberapa wilayah di Indonesia.
“Untuk mendukung pengembangan warung digital, Kementerian Perdagangan akan mendigitalisasi 245 warung yang telah diperbaiki. Sehingga, dapat mudah dijangkau masyarakat secara luas,” imbuh Wamendag.